Diculik Saat Umur Anak Masih 5 Bulan, Five Vi Ungkapkan Kesedihannya

Foto: Diculik Saat Umur Anak Masih 5 Bulan, Five Vi Ungkapkan Kesedihannya



Hampir 13 tahun, begini kronologis penculikan anak Five Vi yang masih berusia 5 bulan.

Kanal247.com - Five Vi kembali membuka luka lamanya. Sekitar 13 tahun lalu, Five Vi harus kehilangan buah hatinya lantaran diculik oleh mantan suami sekaligus ayah dari putrinya sendiri, Iwan Setya Budiman.

Alasannya, karena sang suami tak mau bercerai dengan Five Vi. Karena hal tersebut, kini Five Vi harus berurusan dengan pengadilan untuk gugatan hak asuh anak setelah resmi bercerai.

Ia menceritakan bahwa mantan suaminya itu menyelinap dan membawa anaknya. "Waktu itu suatu malam dia nyelinap dan anak saya dibawa," katanya. Padahal, saat itu anaknya sedang dijaga oleh sang kakak. "Sebenernya anak saya dijagain kakak saya, tapi karena bujuk rayu mereka ditaruh diatas kasur dan dibawa lari," imbuhnya.

Menurutnya, penculikan itu sudah seperti direncanakan. "Dan itu seperti direncanakan, karena pas dia mau lari ada mobil sudah nyala untuk berangkat membawa anak saya pergi," terangnya.

Five Vi mengatakan bahwa dirinya sempat merasa syok lantaran kehilangan anaknya yang masih berumur 5 bulan. Beruntung, ia masih mendapat dukungan dari keluarganya. "Hari situ saya syok saya tergoncang di situ. Saya dikuatkan oleh orangtua saya. Dari situ saya dikuatkan orangtua saya, karena orangtua saya takut saya down. Karena anak itu masih 5 bulan umurnya. Saya nggak bisa apa-apa, saya cuman bisa nangis waktu itu. Almarhum mama pun cuma bisa teriak 'culik-culik'!" ceritanya, Rabu, Kamis, 13 April.

Aktris 37 tahun itu pun memutuskan untuk melaporkan masalah itu kepada polisi. Namun, ternyata polisi tidak dapat membantunya. "Cuman waktu itu seperti keluarga Iwan itu seperti mendukung kejahatan itu. Saya lapor ke polisi Malang, katanya tapi nggak bisa, karena bapaknya sendiri yang ngambil," tuturnya.

Pada akhirnya, ia menerima saran polisi untuk menyelesaikan masalah itu di meja hijau. "Akhirnya waktu itu disarankan oleh polisi untuk melakukan proses cerai dan ke gugatan anak," katanya.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel