Analisis Kekuatan & Kelemahan Agensi Hallyu Wave: SM, JYP, YG Entertainment
Simak secara lengkap informasi tentang kekuatan dan kelemahan dari 3 agensi besar artis Korea itu di bawah ini.
Kanal247.com -
Demam Hallyu Wave masih terus terasa. Ketiga agensi pelopornya; SM Entertainment, YG Entertainment, dan JYP Entertainment masing-masing memiliki kemiripan dan perbedaan.
SM Entertainment didirikan pada tahun 1995, YG Entertainment pada tahun 1996, dan JYP Entertainment pada tahun 1997. Sementara masing-masing perusahaan berbagi ancaman umum dari larangan Hallyu di China, mereka juga memiliki banyak kekuatan dan kelemahan yang berbeda, yang akan mempengaruhi bisnis mereka di tahun 2017.
Baru-baru ini, Newsis merilis sebuah laporan ekstensif yang menguraikan kekuatan dan kelemahan dari 3 Agensi terbesar di Korea Selatan tersebut. Masing-masing dari tiga perusahaan besar ini memiliki kekuatan dan kelamahannya sendiri, tapi siapa kelompok yang berpotensi menjadi kekuatan di agensi besar itu?
1. Kekuatan SM Entertainment
SM Station adalah sebuah proyek yang memamerkan kemampuan tim produksi SM Entertainmnet. Proyek ini dimulai pada tanggal 3 Februari 2016 dengan merilis "Rain" oleh Taeyeon, dan tidak mungkin perusahaan lain kecuali SM. Kolaborasi dengan MBC "Infinity Challenge", JTBC "Knowing Brothers", Yoon Mirae, dan proyek lainnya menjadikan SM Station sebagai proyek yang sukses dan unik.
Kekuatan lain dari SM Entertainment terletak pada Girl's Generation, yang akan merayakan 10 tahun ulang tahun mereka tahun ini. Mereka masih dianggap sebagai ikon girlband K-Pop, dan akan tetap menjadi titik kuat bagi SM.
Kembalinya TVXQ adalah alasan lain mengapa SM begitu kuat, karena Yunho telah menyelesaikan wajib militernya pada bulan April dan Changmin pada bulan Agustus. Member Super Junior Eunhyuk, Donghae, dan Siwon semua akan kembali tahun ini.
2. Kelemahan SM Entertainment
NCT belum tampil sebaik yang diharapkan setelah pengumuman grup anak baru dari SM Entertainment. Konsep NCT berkisar pada member yang membuat baru debut atau comebacks berdasarkan konsep kelompok atau lokasi promosi mereka. Sayangnya untuk SM Entertainment, NCT belum cukup menemukan pijakan mereka, namun ada banyak waktu untuk memperbaiki diri.
3. Peluang Baru Untuk SM Entertainment
4. Kekuatan YG Entertainment
Penambahan Sechs Kies, yang merayakan ulang tahun 20 tahun mereka tahun ini, telah menjadi tambahan besar bagi perusahaan tersebut. Sementara member Big Bang mungkin tidak melakukan promosi sebagai grup dengan formasi yang lengkap untuk sementara karena ditinggal T.O.P untuk melakukan wajib militer, namun para member yang lain akan merilis album solo.
YG Entertainment juga telah memperluas produksi kontennya, dimulai dengan SBS "Flower Crew" dan merekrut banyak produsen.YG juga memiliki label independen "The Black Label", yang didirikan oleh produser andalan YG Entertainmenet, Teddy.
5. Kelemahan YG Entertainment
6. Peluang Baru Untuk YG Entertainment
7. Kekuatan JYP Entertainment
8. Kelemahan JYP Entertainment
Twice mungkin merupakan wajah baru JYP Entertainment namun masih disayangkan bahwa grup ikonik Wonder Girls dibubarkan.Yeeun dan Sunmi juga meninggalkan perusahaan tersebut, memilih untuk masuk ke tempat lain sementara Yubin dan Hyelim tinggal dengan JYP Entertainment.
2PM juga diharapkan dapat melakukan promosi terakhir mereka sebagai grup penuh pada bulan Maret dengan memuaskan karena mengingat sebentar lagi mereka akan segera mendaftarkan diri untuk menjalani wajib militer. Aktivitas Miss A sebagai grup penuh sepertinya tidak akan datang dalam waktu dekat.
9. Peluang Baru JYP Entertainment
GOT7 akan menjadi grup yang bertugas menutup celah yang akan ditinggalkan 2PM. Meskipun GOT7 tidak menarik tanggapan eksplosif dari masyarakat, namun mereka terus meningkatkan popularitasnya.
Poin penting untuk JYP Entertainment adalah Day6. Day6 akan merilis lagu baru setiap bulannya, dan dengan setiap rilis mereka, adalah kesempatan untuk mendapatkan penggemar baru.