Enggan Rujuk, Ini Alasan Kirana Larasati Ngotot Gugat Cerai Suami
Ternyata ini penyebab Kirana Larasati bersikukuh ingin berpisah dari Tama Gandjar.
Kanal247.com - Keputusan artis peran Kirana Larasati untuk berpisah dari suaminya, Tama Gandjar sudah final. Tak ada kata rujuk dalam kamus pesinetron "Azizah" tersebut. Bahkan ibu satu anak itu telah siap menyandang status janda.
Tak pernah terungkap ke publik, kabarnya perceraian pasangan yang baru menikah tahun 2015 itu terjadi lantaran ketidakcocokan dalam berumah tangga. Sejak awal pernikahan mereka, telah terjadi banyak percekcokan yang akhirnya memuncak hingga berujung gugatan cerai dari Kirana.
"Sejak awal menikah ada percekcokan. Akhirnya berjalan terus dan memuncak akhir-akhir ini," kata Kirana. "Banyak-lah (masalah) namanya berumah tangga pasti ada percekcokan. Dan ini menyebabkan hubungan kami tak dapat diteruskan lagi, saya tidak bisa menyangkal bahwa saya tidak berbuat apa-apa, karena buktinya saya di sini (pengadilan)."
Fakta lain pun terungkap dari mulut Nendi Haryadi, selaku kuasa hukum bintang film "Slank Nggak Ada Matinya" tersebut. Menurut Nendi keduanya bahkan telah pisah rumah sejak akhir 2016 silam.
"Alasannya cekcok. Penyebabnya ada beberapa poin yang kami tidak bisa sampaikan ke publik karena itu sangat pribadi, jadi tidak bisa diumumkan," papar Nendi. "November 2016 mereka sudah pisah rumah, intinya seperti itu."
Sementara itu selain meminta cerai, bintang film "Purple Love" itu juga menginginkan hak asuh untuk anak semata wayangnya, Kyo Karura Gantama. Namun Kirana juga tak akan membatasi jika suatu saat Tama datang menjenguk.
"Yang gugat Mbak Kirana, hak asuh anak karena masih di bawah umur jadi ya kita minta ke Mbak Kirana," kata Nendi. "Tetapi dia (Tama) diberi kebebasan untuk bertemu anaknya."
Kirana sendiri mengaku tak akan melakukan mediasi terkait gugatan cerainya tersebut. Ia telah siap dengan segala resiko yang akan ia tanggung ke depan suatu saat nanti.
"Saya siap apa pun risikonya. Hidup ini kan banyak cobaan, jadi hidup setiap orang kan tidak sama. Kalau ditanya siap tidak siap ya harus siap," papar Kirana. "Enggak tahu, enggak (ingin mediasi), kan sudah sampai sini, itu mah diulang-ulang aja."
