Merasa Dicurangi Wasit Saat Lawan Malaysia, Sepak Takraw Putri Mundur Demi Harga Diri Bangsa

Kanal247.com - Gelaran SEA Games 2017 digelar di Malaysia diwarnai beragam insiden yang kurang menyenangkan. Salah satunya adalah mundurnya tim sepak takraw putri Indonesia dari pertandingan saat melawan Malaysia di Stadium Tasik Titiwangsa, Kuala Lumpur, Minggu (20/8).

Keputusan tersebut diambil oleh tim sepak takraw putri Indonesia lantaran merasa dicurangi dan dirugikan oleh wasit Muhammad Radi. Meski begitu mereka mengaku sama sekali tidak menyesal lantaran langkah ini dilakukan demi menjaga harga diri bangsa.

Sekjen Pengurus Besar Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indonesia (PB PSTI) Tri Gunawan Hadi mengatakan pihaknya menduga adanya indikasi menjatuhkan mental tim dari Tanah Air. Tim Indonesia sebenarnya sempat unggul cukup jauh, namun mereka berkali-kali mendapat fault.

"Sejak awal set pertama, skor masih 0-0 saja sudah di-fault sama wasit. Set pertama akhirnya kalah 20-22. Sepertinya memang ada indikasi untuk menjatuhkan mental kita," ujar Tri. "Set kedua, kita unggul jauh 12-5, tapi berkali-kali kita dapat fault saat melakukan servis. Sampai terakhir posisi 16-9 kena fault, jadi poin akhir 16-10 dan pelatih masuk ke dalam lapangan untuk menyatakan bahwa kami berhenti bermain."

Tri mengatakan jika ia dan pelatih tidak ingin memaksa tim Indonesia berjuang di pertandingan yang dinilai curang. Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi yang juga melihat sendiri, menghormati keputusan tim sepak takraw putri itu untuk walk out.

"Pak Menpora melihat sendiri dan beliau menghargai keputusan pelatih. Kemudian dia menenangkan pemain. Semua pemain nangis, moral dan mental pemain jatuh," imbuhnya. "Kepala pelatih, Arsy Syam bilang, kita ini Indonesia. Ini menyangkut harga diri bangsa."

Sementara itu, aksi walk out tim takraw putri Indonesia juga membuat mereka tidak diperbolehkan bertanding lagi. Seharusnya mereka masih harus melawan Filipina pada Senin (21/8). Hal tersebut kemudian membuat tim Filipina menang.

Kejadian ini juga memupuskan harapan sepak takraw putri untuk menyumbangkan medali di SEA Games 2017. Padahal, sebelumnya tim putri Indonesia tak pernah kalah melawan tim dari Malaysia. Panitia pertandingan sepak takraw SEA Games 2017 sendiri kini tengah melaporkan insiden tersebut ke Federasi Asia Sepak Takraw (ASTAF).