Terungkap, Ibunda Ayu Ting Ting Ternyata Dua Kali Umroh Bareng First Travel

Foto: Terungkap, Ibunda Ayu Ting Ting Ternyata Dua Kali Umroh Bareng First Travel



Dua kali berangkat umroh memboyong keluarga dengan First Travel, publik bertanya-tanya apakah ibunda Ayu Ting Ting diendorse atau biaya sendiri.

Kanal247.com - Kasus penipuan dan penggelapan yang dilakukan oleh First Travel tengah dalam penanganan pihak kepolisian. Sebelumnya penyidik sempat mengatakan jika mereka juga akan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah selebritis yang pernah berangkat umroh dengan biro pelaksana perjalanan ibadah umroh itu.

Baru-baru ini terungkap jika ibunda, Ayu Ting Ting, Umi Kalsum ternyata juga pernah berangkat umroh dengan First Travel sampai dua kali. Pertama pada bulan Februari sedangkan yang kedua di bulan April. Bahkan kabarnya ia juga memboyong keluarga besarnya itu ke Tanah Suci. Hal tersebut dapat dilihat dari beberapa foto yang dibagikan di akun Instagramnya.

Alhamdullah #firsttrevel

A post shared by Umi Kalsum (@mom_ayting92_) on

Terungkapnya fakta tersebut tak pelak langsung menimbulkan sejumlah pertanyaan di kalangan masyarakat. Apakah ibunda Ayu Ting Ting berangkat karena endorse atau membayar sendiri. Jika di endorse maka dengan kata lain ia juga menggunakan uang jemaah lain yang batal berangkat.

Meski begitu hingga kini masih belu diketahui kebenarannya. Pasalnya dari pihak Ayu Ting Ting sendiri masih belum memberikan penjelasan.

Sementara itu, ada nama sejumlah artis lainnya yang diketahui berangkat umroh dengan First Travel. Diantaranya ada Syahrini, Almarhumah Julia Perez dan Ria Irawan. Diduga petinggi First Travel sengaja menggaet selebritis demi semakin meyakinkan calon jemaahnya.

Saat ini pihak kepolisian sendiri diketahui telah menetapkan tiga orang tersangka terkait kasus ini. Mereka adalah Andika Surachman, Anniesa Hasibuan dan Kiki Hasibuan. Ketiganya telah ditahan dan dalam proses penyelidikan.

Polisi juga membuka crisis center untuk melayani pengaduan para korban First Travel. Diketahui jumlah korban jemaah yang batal berangkat jumlahnya mencapai ribuan orang dan keuntungan yang diraih mencapai ratusan miliar.

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel