Tiga Akun Ini Dilaporkan Gara-Gara Postingan Vulgar, Keponakan Ashanty Juga Kena
Adam Deni melaporkan tiga akun yang dinilai kerap mengunggah postingan vulgar lantaran mendapat petisi dari sejumlah pengikutnya.
Kanal247.com - Kasus pornografi di Indonesia hingga kini masih menjadi salah satu topik yang selalu ramai diperbincangkan publik. Tidak jarang orang-orang yang baik secara sengaja atau tidak terlibat dalam hal-hal yang berbau pornografi harus berurusan dengan pihak berwajib.
Baru-baru ini Adam Deni, admin Instagram The New Bikin Gregetan, diketahui telah melaporkan sejumlah akun yang dinilai kerap mengunggah postingan vulgar atau yang berbau pornografi. Setidaknya ada tiga akun yang dipermasalahkan oleh Adam. Di antaranya ada akun milik DJ yang juga merangkap sebagai model, Gebby Vesta, Oly Olyjo, dan juga keponakan Ashanty, Millendaru atau yang biasa disapa Millen Cyrus.
Laporan ini merupakan tindak lanjut setelah Adam mendapatkan petisi dari sejumlah pengikutnya untuk melaporkan ketiga akun tersebut. Tidak hanya itu, ia juga akan menuntut ancaman yang dilayangkan oleh pihak Gebby Vesta melalui akun Instagram setelah mengetahui jika Adam melaporkan dirinya.
Pelaporan tiga akun tersebut rupanya juga menuai respon dari masyarakat luas. Banyak yang setuju dan mendukung lantaran menilai ketiga akun itu sudah berlebihan dalam menampilkan postingan vulgar dan dapat berpengaruh buruk bagi generasi muda yang lain.
Sementara itu, Gebby Vesta sendiri dikenal kerap kali mengunggah postingan foto dirinya yang cukup vulgar. Tidak hanya itu, baru-baru ini ia bahkan secara terbuka mengakui telah berhubungan intim dengan aktor ganteng India, Vishal Karwal.
Berbeda dengan Gebby, Millendaru lebih sering menggunggah foto saat dirinya menggunakan make up seperti layaknya perempuan. Namun baru-baru ini, sepupu Aurel Hermansyah ini menuai kontroversi setelah beredar video tidak senonohnya saat berpesta liar dengan teman sejenis.
Akibat video itu, Millendaru sontak menjadi bulan-bulanan netter di media sosial. Beragam kecaman dari masyarakat dilayangkan melalui akunnya, hingga memaksanya untuk mengunci kolom komentar. Meski begitu, ia telah mengeluarkan klarifikasi jika bukan dirinya yang mengunggah postingan tersebut. Millen menjelaskan bahwa akun miliknya telah dibajak. Tak tinggal diam dengan perkara tersebut, Millen memutuskan untuk membawanya ke ranah hukum.
