Ernest Prakasa Kena Senjata Makan Tuan Saat Syuting 'Susah Sinyal', Kok Bisa?
Ernest Prakasa juga menceritakan tantangan terbesarnya saat harus membawa 26 kendaraan ke lokasi terpencil.
Kanal247.com - Selalu ada cerita seru dibalik pengambilan gambar sebuah film. Salah satunya dialami oleh sineas muda Ernest Prakasa saat menjalani syuting film ketiganya yang berjudul "Susah Sinyal" di Sumba, Nusa Tenggara Timur.
Ernest menceritakan bahwa dirinya seolah mendapatkan 'kutukan' karena mengangkat judul tersebut ke layar lebar. Selama proses pengambilan gambar, dirinya dan seluruh tim produksi benar-benar merasakan bagaimana kehidupan tanpa sinyal telekomunikasi.
"Kadang-kadang di lokasi syuting [sinyalnya] cuma yang Edge," kenang Ernest Prakasa.
Namun jangan salah, meskipun tak ada sinyal yang masuk ke gadget mereka, Ernest justru menemukan banyak hal baru selama di sana. Bapak dua anak itu seolah mengulang masa lalu dengan bermain permainan sederhana yang pernah ia lakukan sebelum teknologi berkembang begitu pesat seperti sekarang.
"Tapi akhirnya malah jadi unik, karena kami melakukan hal-hal yang udah lama enggak kami lakukan. Tiba-tiba main ABC Lima Dasar, mau ngapain lagi enggak ada sinyal? Main kartu. Jadi berkesan pengalamannya," katanya melanjutkan.
Pengalaman berkesan lain yang dialami Ernest selama di Sumba adalah susahnya akses menuju lokasi syuting. Tim logistik harus berjuang keras untuk bisa mengangkut 26 kendaraan sampai truk menuju lokasi terpencil.
"Jadi itu harus melalui lereng tebing berpasir, pernah nyangkut terus harus ditarik. Perjuangan teman-teman logistik sangat berat, tapi enggak ada insiden yang terlalu gimana banget, semuanya relatif lancar, selesai sesuai rencana," katanya.
Namun perjuangan itu membuahkan hasil yang luar biasa hebat. Ernest mengatakan bahwa semua gambar yang diambil melebihi harapannya selama ini.
"Pas lihat yang sudah jadi gambar di kamera itu ‘wow’. Artinya teman-teman artistik sudah berperan di situ, teman-teman kamera juga. Melihat gambarnya kayaknya seneng banget, saya sebagai director dan penulis merasa ini jauh banget dari apa yang dibayangin," ungkapnya.
Film yang terinspirasi dari liburan Ernest di Sumba beberapa waktu lalu itu berkisah mengenai kehidupan orang tua dan anak-anaknya. Film ini menggandeng aktris besar seperti Adinia Wirasti sebagai pemeran utamanya.
"Jadi akhirnya bikin filmnya tentang keresahan aku sebagai seorang bapak yang kadang-kadang terlalu sibuk untuk anak.Jadi ini film tentang seorang yang berusaha punya waktu untuk anaknya. Premis dasarnya itu," terang Ernest.
Proses syuting "Susah Sinyal" sendiri telah usai dilakukan sejak 9 Oktober lalu. Kini film itu berada dalam masa editing process dan siap mengudara pada 21 Desember mendatang.
"Baru selesai syuting. Baru pulang dari Sumba kemarin tanggal 9, sekarang [sedang proses] editing. Beberapa hari lalu setelah pengumuman FFI, dapat kabar bahwa Susah Sinyal sudah dapat konfirmasi tanggal tayang, 21 Desember 2017," tutup Ernest.
