Chorong A Pink Juga Dapat Ancaman Bom, Netter Tuding Agensi Sengaja Tak Tangkap Pelaku?

Foto: Chorong A Pink Juga Dapat Ancaman Bom, Netter Tuding Agensi Sengaja Tak Tangkap Pelaku? instagram



Ancaman bom berturut-turut yang ditujukan ke A Pink ini membuat netter cemas sekaligus curiga karena terkesan ada keganjilan dalam kasus ini.

Kanal247.com - Belum lama ini para fans A Pink dan penggemar K-pop dihebohkan dengan kabar ancaman bom yang ditujukan ke Na Eun pada Kamis, 19 Oktober kemarin saat ia akan menghadiri acara di sebuah kampus di Seoul. Setelah menyisir lokasi, polisi tak menemukan bom dan acara bisa tetap berlangsung meski harus mundur beberapa puluh menit.

Akan tetapi, hanya berselang satu hari setelahnya, yakni pada Jumat, 20 Oktober 2017, member A Pink lainnya, Chorong, juga mendapat ancaman bom serupa. Tentu saja hal itu kembali membuat fans A Pink geger.

Menurut Plan A Entertainment selaku agensi yang menaungi A Pink, Chorong sedang dalam perjalanan ke Bucheon saat kepolisian mendapatkan telepon dari seseorang yang mengatakan bahwa sebuah bom akan meledak di acara "Bucheon International Animation Festival" yang digelar di The Korea Comics Museum. Rencananya, Chorong memang akan menghadiri acara tersebut.


Mendapatkan ancaman seperti itu, pihak kepolisian pun segera menyisir lokasi. Namun, seperti sebelumnya, mereka tidak menemukan bom apapun di sana. Acara tersebut pun bisa tetap sukses terlaksana meski harus diundur selama sekitar satu jam.

Pihak kepolisian yakin pelaku yang memberikan ancaman bom terhadap Chorong merupakan orang yang sama dengan yang memberikan ancaman serupa pada Na Eun sebelumnya. Saat ini, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan untuk menemukan si pelaku.

Mengetahui hal ini, fans A Pink pun semakin mencemaskan keselamatan idolanya. Namun, di sisi lain, banyak netter yang menuding pihak agensi A Pink memang sengaja tak segera menangkap pelakunya karena ingin memanfaatkan situasi.

"Serius deh, entah pelaku memang tinggal di luar negeri atau tidak, dia sudah membuat lebih dari 10 kali ancaman. Jadi mereka memang sengaja tidak menangkapnya atau bagaimana?" komentar salah seorang netter. "Kau bisa menyusuri jejak panggilan telepon dan IP-nya. Apakah mereka sengaja tidak menangkapnya karena pelaku bekerja untuk agensi atau semacamnya? Apakah mereka tidak menangkapnya karena mereka menggunakannya sebagai media play? Cepatlah tangkap orang itu."

"Cepat tangkap dia. Entah kenapa rasanya mereka sengaja tidak menangkapnya," tukas netter lain. "Mereka tidak menangkapnya karena mereka terus menggunakannya sebagai media play," ujar yang lain. "Apakah pelaku memang sulit ditangkap atau mereka memang sengaja tak menangkapnya?" tanya netter lainnya.

Sementara itu, polisi masih akan terus menyelidiki kasus ini. Mari terus kita tunggu kelanjutannya.

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel