Terlilit Hutang Rp 25 Miliar, Angela Lee Akui Ingin Bunuh Diri 3 Kali
Instagram Terungkap bagaimana awalnya Angela Lee bisa sampai terlilit hutang dengan jumlah fantastis sampai Rp 25 miliar.
Kanal247.com - Nama Angela Lee belakangan tengah menuai perhatian publik. Aktris cantik pendatang baru ini diketahui terlilit hutang dalam jumlah fantastis yaitu senilai hampir Rp 25 miliar. Hutang tersebut kabarnya tertumpuk hingga sebesar itu dalam satu tahun terakhir.
Memiliki hutang dengan jumlah luar biasa tentunya menjadi tekanan tersendiri bagi Angela. Bahkan baru-baru ini ia mengungkap sempat memiliki keinginan untuk bunuh diri sampai tiga kali. Diantaranya karena ajakan sang suami.
"Jadi memang sempat tiga kali aku mau bunuh diri karena sudah enggak kuat kan. Aku mau bayar, tapi pekerjaan aku tuh dimatiin sama orang-orang yang aku rugiin. Kalau gitu kan gimana bayarnya coba," ujar Angela Lee ketika jumpa pers di kantor Henry Indraguna & Partners (HIP) di Belezza Office Tower, Permata Hijau, Jakarta Selatan, Senin (6/11) dilansir dari Tribun. "Tapi itu sempat tertahan rencananya sama kakak aku dirumah. Suami memang ngajak dia, aku, dan anak bunuh diri bareng-bareng biar sudah enggak ngerasain hutang lagi. Tapi aku juga yang masih bingung dan takut juga buat bunuh diri."
Beberapa waktu kemudian, suaminya kembali mengutarakan niatnya untuk mengajak bunuh diri. Namun Angela memutuskan untuk menolaknya. "Aku sempat bingung diajakin bunuh diri lagi sama suami, tapi aku berpikir dan menolak ajakan bunuh diri dari suami aku. Aku bilang, 'kamu saja yang bunuh diri. Kalau enggak mau, kamu diam di rumah, biar aku yang menyelesaikan utang-utang aku," imbuhnya.
Keinginan bunuh diri itu muncul untuk ketiga kalinya ketika ia dilaporkan oleh orang yang meminjamkan uang padanya. Beruntung pengacara Henry Indraguna berhasil meyakinkanya untuk mengurungkan niatnya. "Aku tuh mau minum cairan obat nyamuk di depan bang Henry. Cuman bang Henry meminta aku untuk tetap kuat dan menghadapi masalah yang aku jalanin," tutur wanita kelahiran Semarang, Jawa Tengah, 14 Maret 1987 itu.
Sementara itu, kasus hutang Rp 25 miliar Angela sendiri berawal ketika ia menerima pinjaman uang dengan bunga yag cukup besar untuk menutupi hutangnya dari bisnis tas bermerek. Salah satunya dari R senilai Rp 45 miliar dengan bunga 4-7 persen setiap minggunya. Angela sebenarnya sudah membayarnya dengan cara dicicil. "Tetapi Angela sudah mengembalikannya sebesar Rp 43 miliar dengan 600 kali transaksi," terang pengacara Henry.
Tidak hanya pada R, Angela juga meminjam uang pada S senilai Rp 115 Miliar, dan sudah dilunasi sekitar Rp 103 Miliar serta uang administrasi sebesar Rp 176 juta dan bunga sebesar Rp 4 miliar. Namun S justru melaporkan ibu satu anak itu ke polisi.
"Sudah dibayar nyicil dengan sebanyak 126 transaksi. Tapi, S melaporkan Angel ke Polres Selaman, Jawa Tengah dengan pasal penipuan dan penggelapan," jelasnya. "Angela dipaksa untuk menyerahkan rumahnya atau diambil secara paksa. Rumah diserahkan dan dibuat nota penjualan sebesar Rp 1,4 Miliar. Setelah itu mobilnya diambil paksa disitu sebesar Rp 246 juta. Uang endorse ditungguiin, begitu masuk langsung diambil."
