Tersandung Dugaan Pelecehan Islam, Produser 'Naura dan Genk Juara' Kehilangan Percaya Diri

Foto: Tersandung Dugaan Pelecehan Islam, Produser 'Naura dan Genk Juara' Kehilangan Percaya Diri



Tersandung Dugaan Pelecehan Islam, Produser 'Naura dan Genk Juara' Kehilangan Percaya Diri

Kanal247.com - Film musikal anak-anak, "Naura dan Genk Juara" sedang menjadi perbincangan hangat di kalangan netizen. Film yang dibintangi oleh Naura itu diduga mengandung adegan yang melecehkan agama Islam.

Oleh karena hal ini, para orang tua kemudian harus berpikir dua kali untuk mengajak anak mereka menonton film yang bertema petualangan tersebut. Melihat situasi tak kondusif mengenai filmnya, sang produser, Handoko Hendroyono mengaku mengalami goncangan dalam rasa percaya dirinya sebagai seorang seniman.

"Saya melihatnya sangat prihatin karena bisa mengancam industri ini. Akhirnya menganggu percaya diri kita (para filmmaker). Jujur aja, rasa percaya diri saya cukup terganggu,” kata Handoko dengan mata berkaca-kaca, dilansir Kapanlagi, Kamis (23/11).

Wajar jika rasa percaya diri Handoko sedikit terganggu, pasalnya, film ini merupakan bentuk semangatnya dalam berkarya di industri film Indonesia dengan menyuguhkan tontonan yang menyasar anak-anak. Seperti yang kita tahu, beberapa tahun belakangan industri film di tanah air didominasi oleh film yang diperuntukan penonton remaja hingga dewasa dengan genre komedi, horor maupun drama.

Untungnya, rasa percaya diri Handoko dapat kembali pulih karena dukungan dari Amalia Prabowo yang juga menjabat sebagai produser. Ide cerita "Naura dan Genk Juara" pun juga keluar dari kepalanya.

"Ide awal pembuatan film ini dari saya. Saya adalah orangtua dari dua anak, pada saat muda saya terpapar dengan film "Petualangan Sherina", saya terkesan dengan film tersebut sehingga merasa anak-anak saya harus mengalami pengalaman yang saya rasakan," kata Amalia. "Sesederhana itu cita-cita kami. Lalu kami juga ingin memberikan idola baru bagi anak dan itu Naura."

Lantas Handoko dan Amalia pun melakukan manuver agar para orang tua tak lagi ragu untuk mengajak sang buah hati menonton film "Naura dan Genk Juara". Mereka memberikan tontonan gratis kepada para orang tua terlebih dahulu, jika mereka merasa cocok, para orang tua dianjurkan untuk mengajak anak-anak mereka pergi ke bioskop bersama.

Sebelumnya, film "Naura dan Genk Juara" dianggap melecehkan agama Islam karena karakter penjahat yang ada di sana mengucapkan kalimat takbir dan istighfar. Ditambah, salah seorang netter mengatakan bahwa film musikal itu mengandung unsur SARA.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel