Merasa Harga Dirinya Dijatuhkan Oleh Sammy, Okan Cornelius Tuding Viviane Jadi Penyebab
Instagram Okan Cornelius khawatir jika tudingan dirinya sebagai penyuka sesama jenis akan berimbas pada anaknya.
Kanal247.com - Beberapa waktu lalu, Sammy Simorangkir membuat kehebohan atas salah satu postingannya di akun Path. Ia tiba-tiba menuding Okan Cornelius sebagai gay atau penyuka sesama jenis. Akibat tulisannya itu, beragam kecaman menghampiri mantan vokalis Kerispatih tersebut. Berbagai spekulasi juga bermunculan.
Baru-baru ini, Okan akhirnya menggelar jumpa pers untuk menanggapi pernyataan Sammy tersebut. Ia dengan tegas membantah tudingan sebagai penyuka sesama jenis. Aktor tampan ini juga merasa jika apa yang dikatakan oleh Sammy telah menjatuhkan harga dirinya.
"Pasti saya membantah. Gua membangun nama di dunia hiburan ngga gampang. Dari dulu sampai sekarang, gua membuktikannya di dunia hiburan. Harga diri yang gua junjung tinggi. Ketika harga diri gua dijatuhkan, gua minta pertanggungjawaban secara dewasa," ujar Okan dalam jumpa pers di Gedung Perkantoran Jiwasraya, di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/12) seperti dilansir dari Tribun.
Okan sendiri berpendapat jika tudingan tersebut tidak hanya berasal dari Sammy. Ia menduga konflik ini muncul akibat mantan istrinya, Viviane yang kini sudah menikah dengan Sammy. Menurutnya ada kemungkinan Viviane telah menghasut suaminya itu.
"Sumbernya siapa yang lo tau? Yah itu. Gua ngga kenal SS (Sammy Simorangkir). Selama ini gua ngga pernah cari masalah sama dia. Selama ini gua ngga pernah buat apa-apa. Itu karena ada sumber yang dia rasa percaya bahwa itu betul, makanya gua bilang, dua orang (dengan Viviane)," tutur Okan. "Tapi gua punya bukti meskipun mereka belum mau memberikan klarifikasi. Bukti otentik yang buat mereka tuh minta maaf ke gua dan dua tahun belakangan ini sibuk mencari buktinya."
Lebih lanjut, Okan mengatakan jika tudingan dirinya sebagai penyuka sesama jenis tersebut sangat mengganggu keluarga dan juga calon istrinya. Tidak hanya itu, ia juga mengkhawatirkan kondisi psikologis anaknya jika melihat berita tersebut di media.
"Takutnya ketika besar, anak gua (Jaden Kornelius Tjeuw) membaca berita di online. Nanti kalau gua ditanya sama anak gua, gua harus jawab apa dong kalau ngga ada buktinya. Gua mengantisipasi sebelum nanya ke gua, gua harus menyiapkan fakta-fakta," pungkasnya.
