Dispatch Ungkap Perbincangan Terakhir Antara Jonghyun SHINee dan Teman Baiknya

Foto: Dispatch Ungkap Perbincangan Terakhir Antara Jonghyun SHINee dan Teman Baiknya



Teman Jonghyun ini juga mengungkapkan hal yang menjadi akar permasalahan yang dihadapi member SHINee tersebut. Apa?

Kanal247.com - Seperti yang telah diketahui, Jonghyun SHINee dikabarkan meninggal dunia pada Senin, 18 Desember 2017. Menurut kabar yang beredar, Jonghyun melakukan bunuh diri karena depresi yang ia alami.

Belum lama ini, salah seorang teman dekat Jonghyun selama 5 tahun belakangan, yakni 'A', bertemu dengan pihak Dispatch pada Senin, 18 Desember 2017. Dalam kesempatan tersebut, 'A' mengungkapkan perbincangan terakhirnya dengan mendiang Jonghyun sebelum meninggal dunia.

'A' mengungkapkan bahwa ia bertemu dengan Jonghyun pada awal Desember yang lalu. "Aku bertemu dengannya (Jonghyun) pada tanggal 1 Desember. Dia bilang dia masih mengalami masa yang sulit, tapi aku tidak mengira bahwa akan berakhir seperti ini," terangnya.

Selanjutnya, 'A' menjelaskan bahwa akar dari masalah dan penderitaan yang dialami oleh Jonghyun adalah musik. "Dia (Jonghyun) bilang bahwa dia merasa tidak bisa mendapatkan hasil yang sesuai harapan," terang 'A'. "Dia ingin melakukan yang lebih baik, tapi merasa bahwa talentanya masih kurang. Dia sangat menderita dan mengatakan bahwa ia semakin buruk saat ia makin tua."

'A' pun melanjutkan, "Jonghyun tidak memiliki masalah apapun dalam kehidupan pribadinya. Hubungannya dengan ibu dan kakaknya sangat baik. Semua yang Jonghyun miliki adalah musik, tapi dia kerap menyalahkan dirinya dengan mengatakan bahwa ia kurang bertalenta."

Setelah itu, 'A' juga mengatakan bahwa saat bertemu pada awal Desember, Jonghyun mulai berbicara tentang kematian. Member SHINee itu mengungkapkan bahwa ia tidak bisa tidur tanpa obat tidur.

"Meskipun Jonghyun memiliki banyak teman, tapi butuh keberanian besar untuk berbicara tentang hal seperti itu. Dia pun kerap terbuka padaku. Dia mulai berbicara tentang kematian pada awal Desember. Saat itu aku percaya bahwa ia pasti akan bisa melewati semua ini," ucapnya. Kemudian 'A' menambahkan, "Jonghyun tidak dapat tidur tanpa bantuan obat tidur. Dia sering sekali tertidur saat berbicara lewat telepon sepanjang malam. Dia sudah bertahan dengan sangat baik... aku tidak tahu bahwa itu akan menjadi perbincangan terakhir kami."

Sebelum menyelesaikan perbincangannya dengan pihak Dispatch, 'A' pun mengungkapkan, "Rasanya dia (Jonghyun) berusaha untuk bertahan dari hari ke hari. Kuharap ia bisa bertahan hingga akhir, tapi sekarang aku hanya berharap dia bisa melepaskan semua kekhawatirannya dan beristirahat dengan tenang."

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel