Bahasan Soal Tayangan Alay Makin Ramai, Ini Kata Eko Patrio dan Nikita Mirzani

Kanal247.com - Deddy Corbuzier membuat heboh dengan kritikan pedasnya terhadap sejumlah tayangan di televisi Indonesia. Mentalist itu mengatakan bahwa banyak program acara di Indonesia yang alay dan itu dinilainya dapat merusak generasi masa depan.

Pernyataan Deddy tersebut rupanya menuai beragam reaksi terutama di kalangan selebritis. Salah satunya seperti yang dikemukakan oleh Eko Patrio. Sebagai seorang presenter sekaligus politisi, Eko mengatakan bahwa sebuah acara biasanya memiliki ketentuan dan batasan-batasannya sendiri. Selama tidak mengandung unsur SARAP atau hal negatif lainnya maka tidak bisa disebut alay.

"Yang saya sebut alay itu adalah yang mengandung nilai SARAP, yakni Suku, Agama, Ras, Antar golongan dan Porno. Nah itu yang disebut alay. Kalau selama ini pihak televisi tidak ada yang menyebutkan lima hal tersebut, ya berarti tidak alay," kata Eko di kawasan Senayan, Selasa (13/3).

Eko juga tidak setuju dengan apa yang disampaikan oleh Deddy. Menurutnya setiap stasiun televisi selalu memiliki konsep acara yag tentunya telah dipikirkan dengan mantang dengan tujuan untuk menghibur penontonnya.

"Kasihan sekali kalau ada yang mengatakan bahwa itu program alay, ini program alay. Semua tidak ada program alay, cuma tergantung packaging dan penyampaiannya saja. Karena kalau semua acara TV harus kayak (program) Deddy Corbuzier kan kasihan yang nonton," imbuhnya lagi.

Tidak hanya Eko Patrio, baru-baru ini Nikita Mirzani juga buka suara menanggapi pernyataan Deddy soal tayangan alay. Wanita yang akrab disapa Niki ini dengan geram mengatakan bahwa presenter sebaiknya mengurus program acaranya masing-masing.

"Ah lagian gak usah ngurusin program orang lain deh, urus aja program masing-masing. Kita cari makan sama-sama kok di dunia yang sama. Gak usah ngusik-ngusik yang lain lah," ujar Niki di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (14/3).

Menurut Niki, daripada mengkritik acara lain ada baiknya fokus memperbaiki program miliknya sendiri. "Kalau memang acara itu alay ya udah biarin aja, lo tunjukin aja kalau acara lo lebih berkualitas dibanding acara-acara yang lain dan ratingnya lebih bagus dari acara yang lo bilang alay itu," tegasnya.

Lebih lanjut, Niki juga mengaku tidak terima acara "Pagi-Pagi Pasti Happy" yang dibawakannya dituding alay. Menurutnya selama ini mereka selalu meminta izin saat mengangkat kehidupan orang lain. "Namanya juga Pagi Pagi Pasti Happy yang kita ulas bahasnya gosip ketika bintang tamu ditanya pun kita harus tanya juga bersedia gak ditanyain, kalau gak bersedia gak usah ditanyain. As simple as that saja sih," pungkas Nikita.