Ahmad Dhani Curiga Polda Jawa Timur Curang dalam Menangani Kasusnya, Kok Bisa?

Foto: Ahmad Dhani Curiga Polda Jawa Timur Curang dalam Menangani Kasusnya, Kok Bisa? Instagram



Ini alasan Ahmad Dhani curiga dengan pihak Polda Metro Jaya.

Kanal247.com - Seperti diketahui, belakangan ini pria yang mengawali kariernya di dunia musik, Ahmad Dhani tengah berkecimpung dengan pihak kepolisian. Saat ini Dhani masih menjalani proses penyedikan atas kasus pencemaran nama baik.

Bapak lima anak itu pun secara resmi dinyatakan sebagai tersangka oleh Polda Jawa Timur. Namun, Dhani tak terima dengan status barunya itu. Ia pun lantas menuding pihak Polda Jawa Timur melakukan kecurangan dalam menangani kasusnya.

"Saya patut curiga kepada tim penyidik Polda Jatim," ungkap Ahmad Dhani. "(Lantaran) yang menjadikan saya tersangka dalam kasus pencemaran nama baik."

Sebab bagi Dhani, penyidik dari Polda Jawa Timur memang ingin sekali melihat dirinya masuk ke bui. Sehingga, cara apa pun akan dilakukan agar pentolan grup Dewa 19 itu mendekam di balik jeruji besi.

"Sudah ada mindset bahwa Ahmad Dhani harus masuk pengadilan," sambung Ahmad Dhani. "Apa pun cara dilakukan."

Tak hanya sekedar omong kosong, Dhani pun sudah menyiapkan beberapa bukti terkait kecurigaanya tersebut. Salah satunya seperti langkah penyidik yang memilih untuk memanggil saksi ahli provinsi.

"Ada saksi ahli ITE yang lebih kompeten dari pusat," tegas Ahmad Dhani. "Tapi malah cari saksi ahli sekelas Pemprov."

Selain itu, Dhani juga merasa bahwa tim penyidik Polda Jawa Timur tak melontarkan pertanyaan yang semestinya ditanyakan ahli ITE saat pihaknya memenuhi panggilan BAP. Mereka justru menanyakan perbuatan Dhani layak dipidanakan atau tidak.

Ditambah, pertanyaan-pertanyaan teknis yang sebenarnya tak begitu penting. "Memang maunya tim penyidik supaya Ahmad Dhani di P21. Entah terbukti atau tidak urusan nanti," terang Ahmad Dhani.

Berdasarkan bukti-bukti yang sudah ia kantongi, Dhani juga menyimpulkan bahwa tim penyidik tak melakukan pekerjaannya dengan profesional. "Zalimnya kurang profesional," tandas mantan suami Maia Estianty itu.

Sementara itu, dalam kesempatan lain, Dhani juga menegaskan jika cuitannya mengenai pendukung penista agama di media sosial itu bukan lah bentuk ujaran kebencian. Dhani merasa bahwa hal itu adalah bagian dari kebebasan berpendapat.

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel