6 Cara Mengatasi Keputihan Secara Alami Tanpa Efek Samping

Foto: 6 Cara Mengatasi Keputihan Secara Alami Tanpa Efek Samping



Meski keputihan merupakan hal yang normal, sebagian orang merasa tak nyaman dengan kehadirannya.

Kanal247.com - Keputihan merupakan hal alami yang terjadi pada setiap wanita. Meski kadang mengganggu, keputihan adalah cara tubuh untuk membersihkan vagina dan menjaganya tetap sehat. Kalian juga perlu tahu bahwa keputihan juga bekerja sebagai pelumas vagina alami untuk melindunginya dari infeksi dan iritasi.

Namun, keputihan juga harus selalu diperhatikan. Jika sudah terlalu banyak bahkan hingga menimbulkan bau tak sedap, kalian harus segera memeriksakannya ke dokter. Pasalnya, keputihan yang tidak normal bisa jadi tanda berbagai penyakit, salah satunya adalah kanker serviks yang mengancam hidup wanita.

Nah, untuk mengatasi keputihan kalian harus lebih memperhatikan kebersihan daerah vital. Gunakan juga bahan-bahan alami yang tidak memiliki dampak buruk bagi kesehatan.

Mau tahu lebih lengkapnya? Simak di sini.

1. Mengganti Pakaian Dalam dan Pembalut Secara Rutin

Mengganti Pakaian Dalam dan Pembalut Secara Rutin

Sebelum mengatasi keputihan dengan bahan-bahan alami, kalian sebaiknya juga menjaga kebersihan daerah kewanitaan. Rajin mengganti celana dalam merupakan salah satu caranya. Hal ini dilakukan untuk mencegah bakteri masuk ke dalam vagina.

Perlu kalian ketahui, pemilihan bahan pakaian dalam yang dikenakan juga mempengaruhi kondisi keputihan, lho. Bahan celana dalam yang paling baik adalah yang terbuat dari katun. Jangan menggunakan yang terlalu ketat lantaran akan membuat daerah kewanitaan tidak nyaman.

Menjaga kebersihan juga sangat penting saat sedang menstruasi. Ganti pembalut sekitar tiga hingga empat jam sekali. Jangan biarkan pembalut penuh terlalu lama karena akan menyebabkan jamur dan bakteri di sekitar vagina.

2. Jangan Biarkan Daerah Kewanitaan Lembap

Jangan Biarkan Daerah Kewanitaan Lembap

Vagina yang lembap merupakan tempat favorit timbulnya jamur dan bakteri. Mereka akan berkembang dan menginfeksi jika tingkat kelembapan terus meningkat. Jika hal tersebut terjadi, keputihan dapat semakin parah.

Sebaiknya, setelah usai buang air kecil maupun besar, bersihkan daerah kewanitaan dengan handuk bersih atau tisu hingga kering. Jangan menggosok atau mengusapnya dengan kasar karena akan menyebabkan iritasi, cukup tepuk-tepuk pelan hingga kering.

3. Basuh Organ Vital Wanita dengan Daun Sirih

Basuh Organ Vital Wanita dengan Daun Sirih

Beralih ke bahan alami, daun sirih merupakan salah satu yang dikenal ampuh untuk membersihkan daerah kewanitaan. Seperti diketahui, daun sirih mengandung sifat anti-bakteri dan anti-jamur sehingga mampu mengobati infeksi yang disebabkan oleh bakteri dan jamur di area kewanitaan.

Untuk memanfaatkan bahan alami satu ini, kalian dapat merebut beberapa lembar daun sirih kemudian menggunakannya untuk membasuh vagina. Selain itu, kalian juga bisa meminum air rebusannya.

4. Atasi Keputihan dengan Cuka Apel

Atasi Keputihan dengan Cuka Apel

Bahan selanjutnya adalah cuka apel. Bahan tersebut akan membantu menyeimbangkan pH daerah kewanitaan, meningkatkan jumlah bakteri baik dan menjaganya agar tidak bau. Keputihan juga akan teratasi jika pH organ vital seimbang.

Cara menggunakannya adalah dengan mencampurkan cuka apel dengan segelas air hangat. Kemudian tambahkan satu sendok madu agar rasanya lebih enak untuk dikonsumsi. Minum secara rutin satu gelas per hari, ya.

5. Gunakan Bawang Putih untuk Atasi Keputihan

Gunakan Bawang Putih untuk Atasi Keputihan

Anti-jamur dan anti-bakteri selanjutnya bisa kalian dapatkan dari bawang putih. Bumbu dapur satu ini dapat dimanfaatkan untuk membasmi bakteri yang menyebabkan keputihan. Konsumsi bawang putih secara langsung setiap hari atau campurkan ke dalam bahan makanan.

6. Kunyit Juga Dapat Basmi Keputihan

Kunyit Juga Dapat Basmi Keputihan

Selain bahan-bahan di atas, kunyit memiliki kandungan zat anti-bakteri. Kandungan tersebut akan membantu mengurangi keputihan secara perlahan hingga akhirnya vagina bersih dari infeksi.

Sama seperti daun sirih, kalian bisa merebus potongan kunyit selama beberapa menit. Kemudian minum air rebusannya secara rutin. Selain itu, parut kunyit dan tambahkan air secukupnya. Peras sari kunyit dan konsumsi tiap hari.

Komentar Anda

Rekomendasi Artikel