Dari Balik Jeruji Besi Mandala Shoji Sesumbar Akan Tuntut KPU, Kenapa?

Foto: Dari Balik Jeruji Besi Mandala Shoji Sesumbar Akan Tuntut KPU, Kenapa? Instagram



Ternyata karena hal ini Mandala Shoji tegaskan akan tuntut KPU.

Kanal247.com - Seperti diketahui, saat ini presenter sekaligus politisi Mandala Shoji tengah mendekam di balik jeruji besi lantaran tersandung kasus pelanggaran kampanye. Sebelumnya, Mandala sempat diisukan menjadi buronan lantaran tak kunjung memenuhi panggilan polisi terkait kasus tersebut.

Di tengah permasalahan yang saat ini membelitnya, nama Mandala akhirnya terancam hilang dari bursa calon legislatif (caleg) pemilu 2019. Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan bahwa mereka akan mencoret nama Mandala lantaran kasus pelanggaran kampanye yang ia lakukan.

Rencana pencoretan itu pun sudah sampai ke telinga pihak Mandala. Diwakili oleh kuasa hukumnya, Elza Syarief, Mandala sesumbar jika namanya benar-benar akan dicoret dari daftar caleg, maka ia akan menuntut KPU.

"Ini bukan tindak pidana kriminal biasa seperti pencurian, penipuan atau korupsi. Ini adalah suatu pelanggaran dari aturan kampanye pemilu, UUD KUHP biasa. Secara ksatria Mandala datang ke saya dan ada putusan kedua dibacakan," terang Elza Syarief. "Malamnya ketemu saya untuk bisa saya minta Kejaksaan untuk isi putusan. Saya men-delete, menyerahkan diri. Kita enggak pernah masuk dalam daftar pencarian orang."

"Bapak Kejari juga menjelaskan dan apresiasi ke Mandala dengan inisiatif tulis surat. Ancaman di bawah lima tahun, putusan juga cuma tiga bulan. Jadi KPU tidak boleh mencoret dan saya akan tuntut secara pidana dan perdata," sambung Elza Syarief.

Lebih lanjut, Elza mengungkapkan bahwa kliennya memang sempat menghilang tanpa kabar selama lebih kurang tiga minggu. Namun ia tegaskan Mandala tak pernah masuk dalam daftar pencarian orang.

Ketidakhadiran Mandala ke Kejaksaan Negeri Jakarta juga bukan tanpa alasan. Elza menyampaikan kala itu, Mandala memang tak mendapatkan surat undangan.

"Jaksa enggak pernah buat undangan (pemanggilan masuk tahanan), itu diakui. Itu kan enggak pakai teleponan. Ini bukan masalah cinta-cintaan. Tapi harus ada undangan tertentu. Mungkin ditelepon, kita aja susah," jelas Elza Syarief. "Mungkin dia datengin ke wilayah warga yang sinyalnya sulit. Yang jelas enggak ada pembuatan status masuk daftar pencarian orang."

Sementara itu, saat disinggung menhenai posisi Mandala yang menghilang selama tiga minggu, sang istri, Deanova menjawab dengan tegas. Ia menyebutkan sang suami tengah berada di rumah warga. Bahkan ia pun merasa kesulitan menghubungi Mandala kala itu.

"Dia muter-muter ke Dapil. Dia nginep di rumah warga. Aku hubungin kadang bisa, kadang enggak," papar Deanova. "Masa kalian hp 24 jam dipegang. Enggak kan."

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel