Soal Kesurupan Massal Karyawan ‘Geprek Bensu’, Ruben Onsu Bakal Tutup Usaha?
instagram Viral video kesurupan massal yang terjadi di salah satu gerai makanan milik Ruben Onsu, bikin sedih lantaran kejadian mistis ini rupanya bukan yang pertama kali terjadi.
Kanal247.com - Baru-baru ini jagad dunia maya dihebohkan dengan beredarnya sebuah video kesurupan massal. Pasalnya video tersebut diambil di salah satu kedai makanan milik artis ternama, ia tak lain adalah Ruben Onsu.
Video kesurupan massal itu pun langsung menjadi bahan perbincangan usai dibagikan ulang oleh sejumlah akun gosip. Sebagian besar netizen pun berbondong-bondong menyerukan dukungan mereka kepada suami Sarwendah ini. Namun ada juga yang lantas bertanya tentang nasib usaha kuliner itu ke depannya.
Ditemui belum lama ini, Ruben Onsu pun angkat bicara terkait hebohnya video tersebut, Ia juga memastikan jika kedai dan usahanya baik-baik saja hingga saat ini.
Kendati demikian, ia tetap mengaku sedih dan khawatir dengan kondisi para pekerjanya saat ini. Ruben bahkan sampai kehabisan kata-kata dengan kejadian teror mistis yang terus datang kepadanya itu.
“Geprek Bensu oke dan baik saja, cuman saya ngebayangin pekerja disana aja,” papar Ruben Onsu di bilangan Jakarta Selatan, Kamis (25/7). “Saya miris karyawan saya harus menerima ini. Enggak ada kata yang bisa diungkapin, selain saya sedih dan saya harus tersenyum.”
Seperti yang diketahui jika keluarga Ruben juga sering mendapatkan teror mistis di rumahnya. Bahkan ia sampai memutuskan pindah ke hunian yang baru. Namun rupanya teror itu juga mampir ke bisnis miliknya.
“Saya mencoba mengalihkan itu ke sesuatu yang positif. Saya aja enggak percaya. Tapi setiap minggu banyak kejadian di cabang atau outlet ini,” lanjutnya. “Bahkan ada ayam sampai busuk, aneh kan. Itu dari vendor yang sama dengan perusahaan lain. Tapi ya bergantian gitu lah busuknya.”
Kendati sakit hati, namun Ruben mengaku bahwa dirinya bukan tipe orang yang suka sesumbar saat ada masalah. Ia menegaskan jika akun media sosial miliknya hanya untuk keperluan keluarga dan usahanya saja.
“Enggak tahu ya. Cuman bicara sakit hati, saya pribadi sakit hati sama orang, diam aja. Kesal sama orang enggak pernah dibahas di sosmed,” tandas ayah dua anak ini. “Sosmed gua only dagangan dan kebahagiaan keluarga gua aja.”
