Gisella Anastasia Akhirnya Beber Alasan ‘Gercep’ Kenalkan Wijaya Saputra Sebagai Pacar
instagram Gisella Anastasia akhirnya beber alasan kuat mengapa ia akhirnya dengan cepat memilih untuk mengungkap hubungannya ketimbang harus menjalani hubungan secara backstreet atau diam-diam.
Kanal247.com - Gisella Anastasia baru-baru ini kembali terlihat berderai air mata saat disinggung terkait kehidupannya. Hal ini terjadi saat ia menjadi bintang tamu dalam vlog milik Ussy Sulistiawaty dan sang suami Andhika Pratama.
Dalam kesempatan itu Gisel kembali membagikan secuil cerita terkait kehidupannya yang tak banyak diketahui orang. Salah satunya tentang yang terjadi antara dirinya dan sang buah hati sekaligus sang mantan suami yakni Gading Marten. Tak jarang Gisel kembali berurai air mata saat membahas tentang ayah Gempita Nora Marten ini.
Selain itu, Gisel rupanya juga banyak ditanya mengenai hubungan asmaranya saat ini. Seperti yang diketahui jika ia tengah menjalin tali kasih dengan atlet basket yang tak lain adalah Wijaya Saputra atau akrab disapa Wijin.
Kepada Andhika dan Ussy, Gisel menceritakan perasaannya saat pertama kali terlihat tampil dan memperkenalkan Wijin sebagai pacar pasca bercerai. Ia mengaku tak memiliki pilihan lantaran ia juga tak mungkin menceritakan secara detil alasan dirinya sudah memiliki kekasih baru.
“Waktu itu akhirnya aku muncul (dengan Wijin) itu aku mikir juga,” pungkas Gisella Anastasia. “Aku enggak punya pilihan, ya aku enggak bisa jelasin diri aku ke semua orang background aku seperti apa dari kecil, sehingga aku perlu menjalani kehidupan dengan partner yang ada.”
Gisel menjelaskan jika manusia pada umumnya memiliki karakternya masing-masing. Ia pun menyadari jika dirinya lebih kepada physical touch dan quality time. Karena itu lah dijelaskan Gisel jika dirinya memang tak bisa lama-lama sendirian. Selain itu, ia juga tak memiliki kedekatan dengan sosok ayah. Sehingga hal ini juga bisa menjadi faktor terbesar baginya untuk cepat menemukan kembali seorang pasangan.
“Emang dari dulu tuh, kalau manusia itu ada bahasa kasih yang tipenya ada lima physical touch, quality time, service, present, sama compliment. Nah orang kan beda-beda ya, kalau aku lebih ke physical touch, quality time, dan buntut-buntutnya yang tadi,” paparnya. “Jadi emang susah buat aku untuk sendirian, itu aku ngaku. Karena dari kecil aku juga kurang (dekat) dari sosok ayah.”
