Marissa Nasution Cerita Kejanggalan Pertama Saat Alami TTTS, Penyebab Bayi Irish Bella Meninggal

Foto: Marissa Nasution Cerita Kejanggalan Pertama Saat Alami TTTS, Penyebab Bayi Irish Bella Meninggal instagram



Pernah alami hal serupa dengan Irish Bella, Marissa Nasution bagikan pengalaman sedihnya kehilangan satu dari bayi kembarnya akibat mengalami TTTS di kehamilan 4 bulan.

Kanal247.com - Belum lama ini publik dikejutkan dengan berita duka yang datang dari pasangan seleb Ammar Zoni dan Irish Bella. Keduanya harus merelakan calon bayi kembar mereka menghadap Sang Pencipta akibat sebuah komplikasi yang disebut TTTS (Twin to Twin Transfussion Syndrome).

Rupanya tidak semua orang tahu jika hal yang sama juga pernah dialami oleh aktris cantik Marissa Nasution. Melalui kanal YouTube miliknya, ia pun menceritakan pengalaman tersebut yang menimpanya di usia kehamilan 4 bulan.

Kendati mengalami nasib yang sama dengan Ibel, beruntungnya kala itu Marissa masih sempat menyelamatkan salah satu buah hatinya. Adik dari putrinya yakni Alaia Moana ini lah yang dinyatakan meninggal dunia.

“Mungkin yang sudah mengikuti cerita kita dari awal sudah tahu kalau aku awalnya hamil bayi kembar, cuma di bulan keempat kita kehilangan adiknya Alaia karena sebuah komplikasi,” ungkap Marissa Nasution dilansir dari kanal YouTube pribadinya. “Waktu semua itu terjadi tentunya itu sebuah masa yang sangat susah bagi keluarga dan yang kenal kita.”

Kendati mengingat kembali hal ini membuatnya merasa sedih, namun Marissa berharap bisa membantu ibu hamil lewat pengalamannya ini. Ia pun mulai menjelaskan terkait komplikasi TTTS yang dialami olehnya dan Irish Bella ini.

“TTTS, itu adalah sebuah penyakit plasenta yang cuma bisa terjadi di kehamilan kembar yang identik, yang artinya mereka berdua share (berbagi) plasenta,” jelasnya. “Jadi di TTTS ini bisa terjadi kapan saja, bisa terjadi di bulan ke 3, ke 5, even di bulan ke 8 masih bisa terjadi.”

Marissa pun lantas menjelaskan bagaimana kondisi bayi kembar di dalam perut ibu mereka. Termasuk bagaimana TTTS tersebut terjadi.

Marissa Nasution pun lantas menceritakan pengalamannya sendiri saat ia didiagnosa mengalami TTTS di usia kehamilan 4 bulan. Perubahan yang janggal pertama kali dirasakan Marissa selepas pulang dari babymoon, yakni ukuran perutnya yang ia rasa sangat besar.

“Dan sepulang dari babymoon itu saya merasa kok perut saya besar sekali," ungkap Marissa. "Itu salah satu symptoms (gejala) pertama dimana saya merasa something is wrong, something is not right (ada suatu kesalahan, sesuatu yang tidak benar),” ujarnya.

Beruntungnya ia mendapat rekomendasi yang tepat untuk mendatangi salah satu dokter di Singapura. Ia pun segera menjalani operasi laser guna memutuskan koneksi di antara kedua bayi kembarnya. Keputusan ini lah yang menyelamatkan salah satu dari janin kembar di dalam perutnya kala itu. “Kita nangis kehilangan anak kita, tapi di waktu yang sama kita juga tetap harus menjadi orangtua yang berjuang untuk twin A (bayinya yang selamat),” pungkasnya.

Video Marissa Nasution ini pun mendapat sambutan hangat dari netizen. Banyak yang berterima kasih atas ilmu dan informasi yang sangat bermanfaat terkait penyakit langka yang dialami ibu hamil bayi kembar identik ini.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel