Resmi Berhenti Tayang, Staf Buka Suara Soal Tujuan Dibentuknya Program 'Night of Hate Comments'
Twitter Setelah meninggalnya Sulli, "Night of Hate Comments" kini resmi dihentikan. Program ini sempat menuai kontroversi sejak awal ditayangkan pada bulan Juni lalu.
Kanal247.com - "Night of Hate Comments" merupakan salah satu program yang dibintangi Sulli sebelum meninggal dunia. Kemunculan Sulli di program ini selalu jadi perbincangan netizen setiap minggunya.
Setelah meninggalnya Sulli, banyak netizen menyoroti program yang memiliki konsep membaca komentar jahat netizen ini. Seorang pakar psikologi menyebutkan bahwa keputusan Sulli bergabung dengan acara tersebut cukup berbahaya dilihat dari kepribadian Sulli.
Baru-baru ini, pihak JTBC mengabarkan bahwa program "Night of Hate Comments" yang berjalan sejak bulan Juni lalu resmi dihentikan. Menuai banyak komentar beragam dari netizen, staf tim produksi klarifikasi terkait tujuan dibentuknya program tersebut.
Acara ini ditujukan untuk memberi peringatan terhadap pemberi komentar jahat dan tak memberi ruang apapun. Staf menjelaskan bahwa banyak selebriti yang ingin datang menjadi bintang tamu program tersebut.
"Kenyataannya, banyak selebriti yang masih menderita dari komentar jahat dan itu tabu bagi selebriti untuk mengekspresikan opini tentang mereka," ujar staf. "Banyak agensi yang terus melanjutkan misi untuk mengubah budaya komentar online. Tapi 'Night of Hate Comments' memberi selebriti kesempatan untuk bicara secara pribadi tentang komentar jahat lewat program."
"Kami berterima kasih kepada penonton yang sudah menikmati program kami sebagai peringatan untuk melawan komentar jahat," lanjutnya. Sulli sendiri dijadwalkan untuk menjalani syuting di hari dirinya ditemukan tidak sadarkan diri.
Pihak staf mengaku sulit menghubungi hingga terpaksa memulai syuting tanpa Sulli. Di pernyataan resmi sebelumnya, pihak staf mengaku terkejut mendengar kabar duka Sulli lewat media.
