Kaya Raya Tapi Ngaku Tak Tahu Arti Bahagia, Hotman Paris Kekurangan Apalagi?
instagram Dikenal kaya raya dan bergelimang harta yang bahkan disebut-sebut tak akan habis tujuh turunan, Hotman Paris justru mengungkapkan hal yang mengejutkan tentang kebahagiaan hidupnya.
Kanal247.com - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea belum lama ini telah memasuki usia yang ke 60 tahun. Hotman bertambah umur tepat pada tanggal 20 Oktober lalu.
Di hari istimewanya itu, ia dikelilingi dengan banyak orang yang menunjukkan sayang dan perhatian kepadanya. Salah satunya dengan mengirimkan karangan bunga, kue ulang tahun hingga kado yang berdatangan satu persatu.
Mengejutkannya, Hotman Paris justru menjabarkan pernyataan di luar dugaan di bulan pertambahan usianya ini. Pengacara Fairuz A. Rafiq ini terang-terangan mengaku tak tahu makna kebahagiaan.
Hal ini tentunya sangat sulit dipercaya. Mengingat ia dikenal hidup bergelimang harta, pernyataan Hotman ini pastinya terdengar tak masuk akal.
“Saya sudah berusia 60, sudah 36 tahun sebagai pengacara. Semakin merenung apa sih tujuan hidup ini. Apakah tujuan hidup ini hanya untuk mencari uang,” pungkas Hotman Paris, dilansir dari Cumi Celebs, Kamis (24/10). “Kok yang namanya kebahagiaan itu kok rasanya belum tahu, kita kebahagiaan itu yang mana sih. Makanya saya bilang itu masih ada yang keselip di hati.”
Hotman Paris dibuat penasaran dengan apa yang kurang dan masih dicari oleh hatinya ini. Namun ia sendiri masih belum menemukan jawaban atas teka-teki tersebut. “Di samping membuat anak menjadi sukses, masih ada yang saya cari dalam hidup ini dan sampai sekarang saya belum tahu jawabannya,” imbuhnya.
Nampkanya menurut Hotman sendiri harta bukanlah takaran sebuah kebahagiaan. Selama bergulat dengan itu, ia pun memutuskan untuk menutupinya dengan terus berusaha keras menjadi sosok pria yang baik, di mata keluarga maupun lingkungan kerja.
“Makanya sampai sekarang saya masih mencari arti kebahagiaan di umur 60 dan mungkin itu merupakan awal dari kita makin sadar bahwa hidup ini cepat atau lambat akan berakhir, tidak ada pesta yang tidak usai,” ujar Hotman. “Kesuksesan, kehebatan, kekayaan pada akhirnya juga semuanya usai untuk diri kita. Jadi sekarang ini saya hanya berusaha agar menjadi bapak yang baik, suami yang baik, membimbing tiga anak aku menjadi pengacara yang hebat. Hanya itu saja.”
