Pilih Nyantri ke Amerika, Chacha Frederica Ingin Patahkan Imej Miring Dunia Barat

Kanal247.com - Panggung hiburan Tanah Air beberapa waktu yang lalu diramaikan dengan sejumlah nama seleb yang memutuskan untuk hijrah. Sebut saja seperti Olla Ramlan dan sang adik Cynthia Ramlan, Donita, juga Cut Meyriska.

Sebagian dari mereka memutuskan untuk tampil lebih religi dengan mengenakan hijab. Tak hanya itu, bahkan tidak sedikit yang juga mencoba untuk merubah pola hidup menjadi lebih Islami.

Di sisi lain, perubahan positif juga semakin digali oleh sejumlah seleb yang sudah lebih dahulu memutuskan untuk berhijrah. Salah satunya yakni Chacha Frederica.

Mengingat kembali, Chacha mulai menutup auratnya dengan hijab sejak pertengahan bulan Maret tahun lalu. Keteguhan hatinya terbukti dengan penampilannya yang masih tertutup sampai sekarang ini.

Tak sampai di situ, Chacha bahkan berkeinginan untuk semakin memperdalam ilmu agamanya dengan mendaftarkan diri ke sebuah pesantren. Namun bukan di Indonesia, melainkan luar negeri yakni Amerika Serikat.

Chacha menjelaskan jika saat ini dirinya sudah tergabung dalam sebuah kelompok kajian. Ia berharap bisa bersama-sama dengan anggota lainnya menimba ilmu agama di Negeri Paman Sam tersebut.

“Masih belum sih (persiapan),” tutur Chacha Frederica di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (28/10). “Sebenarnya pengin dari tahun lalu sama kajian aku yang isinya anak-anak muda yang baru mau belajar tentang kehidupan dunia Islami. Aku pengin ngajak bersama teman-teman dalam wadah itu untuk ke Amerika nyantren bareng.”

Bukan tanpa sebab Chacha memilih terbang ke negara orang untuk menimba ilmu agama. Rupanya ada alasan yang sangat kuat yang memantapkan langkahnya untuk mengambil rencana tersebut.

Chacha menjelaskan jika dirinya ingin sedikit merubah persepsi miring yang dimiliki oleh publik tentang dunia barat. Ia ingin mematahkan anggapan jika dunia barat hanya mementingkan duniawi semata bahkan menjauhkan seseorang dari Tuhannya.

Hal itu lah yang ingin dibuktikan salah oleh aktris 29 tahun ini. Ia bahkan menyebutkan salah satu imam besar yang pernah ia temui di salah satu sudut New York kala bertandang ke sana.

“Karena aku mau mematahkan imej bahwa kalau kamu pergi ke dunia barat hanya bisa cuma have fun, senang-senang doang tanpa ingat dunia akhirat. Jadi kesannya dunia barat duniawi. Tapi ternyata bisa kok kamu ingat akhirat di sana,” tandasnya. “Aku pernah ke New York ketemu Imam besarnya, Syamsi Ali. Tapi aku belum ke lokasinya karena masih direnovasi.”