Insiden Pemukulan Chayeon Busters di 'Boni Hani', Pihak Acara Ungkap Permintaan Maaf
Twitter Usai Ramai dibicarakan masyarakat, pihak acara pun mengunggah konfirmasi pada akun Instagram. Mereka meminta maaf pada hal yang sedang ramai dibahas, namun menolak terjadinya insiden pemukulan tersebut.
Kanal247.com - Industri hiburan Korea Selatan kembali dibuat heboh oleh video pemukulan Choi Youngsoo pada anggota Busters, Chaeyeon. Seperti yang diketahui, Chaeyeon saat ini menjadi pembawa acara ''Tok! Tok! Boni Hani'' di EBS 1TV.
Setelah rekaman acara pada 10 Desember 2019, seorang penggemar mengunggah video yang memperlihatkan Chaeyeon menarik-narik kemeja rekan kerjanya, Choi Youngsoo, untuk mengajukan pertanyaan padanya atau menghentikannya meninggalkan set. Youngsoo kemudian terlihat berayun dengan agresif, dan diduga meninju Chaeyeon di lengan kirinya.
Karena klip aslinya telah menarik perhatian lebih banyak netter, beberapa telah mengunggah versi panjang dari sebelumnya yang menunjukkan Chaeyeon setelah serangan tersebut. Dalam klip diperpanjang, itu menunjukkan Chaeyeon tertawa setelah pukulan sambil menyentuh lengan kirinya, tetapi segera setelah rekan kerjanya tidak lagi terlihat, dia menjatuhkan senyum dan menyilangkan lengannya sementara dia berdiri sendirian tampak tidak nyaman. Saat ini netter juga menggunakan tagar #RespectChaeyeon di SNS untuk mempertahankan idola berusia 15 tahun. Namun, sejauh ini tidak ada yang dikonfirmasi mengenai interaksi ini.
Usai Ramai dibicarakan masyarakat, pihak acara pun mengunggah konfirmasi pada akun Instagram. Mereka meminta maaf pada hal yang sedang ramai dibahas, namun menolak terjadinya insiden tersebut.
"Permintaan maaf untuk siaran langsung pada 10 Desember. Kami sedang berdiskusi tentang siaran langsung kami kemarin. Terjadi di antara aktor kami yang ditakutkan oleh masyarakat.,'' tulis pihak acara. ''Tidak mungkin ada masalah pada saat siaran langsung karena banyak pekerjaan di tempat siaran pada saat itu.''
''Ini sudah diluncurkan kemarin oleh kedua pemain dan staf di lapangan. Kemarin disetujui sebagai lawakan yang serius tetapi hanya untuk menghidupkan suasana yang bergembira, tetapi dianggap sebagai ancaman,'' sambungnya. ''Kami meminta maaf karena mendapat banyak perhatian. Kru dan para aktor sadar akan kesulitan parah dan akan lebih berhati-hati untuk memastikan ini tidak terjadi lagi. Untuk memperbaiki masalah untuk saat ini, siaran langsung di Youtube akan di hapus dan akan diambil agar masalah ini tidak kambuh lagi. Sekali lagi, kami Kru 'BoniHani' meminta maaf.''
