Bibir Merah Merekah untuk Givenchy Beauty, Kang Daniel Banjir Dukungan

Kanal247.com - Kang Daniel Wanna One telah mencuri atensi semua orang karena tampil bening di pemotretan majalah Marie Claire terbaru. Kang Daniel didaulat untuk membintangi produk GIVENCHY BEAUTY edisi Februari.

Dalam foto-foto itu, Kang Daniel memamerkan kulit mulusnya menggunakan Teint Couture dari GIVENCHY BEAUTY. Kang Daniel berpose di depan kamera dengan turtleneck hitam ketat, kemeja putih, dan blazer. “Lipstick harus berwarna merah, bukan?” tanyanya sambil tertawa di sesi pemotretan tersebut.

Daniel memilih Multi Rose Perfecto #N01 Perfect Pink sebagai produk favoritnya. Dia menjelaskan bahwa produk tersebut memberi efek segar di bibir keringnya. “Bibirku biasanya kering tetapi produk ini terasa dingin begitu aku menggunakannya. Ini sangat bagus.”

Kang Daniel juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada penggemarnya, DANITY. Daniel mengaku setelah membintangi produk tersebut, dirinya menjadi pribadi yang lebih peduli dengan penampilan. Daniel menambahkan bahwa DANITY telah mendukungnya secara penuh untuk menjadi model produk ini.

“Terima kasih banyak untuk Danity yang selalu mendukung saya setelah saya menjadi model untuk Givenchy.” tambahnya yang tidak lupa menyebutkan para penggemar yang selalu mencintainya.

Sosok Kang Daniel memang banyak diincar oleh brand-brand besar yang ingin memakai reputasinya. Institut Riset Bisnis Korea, pernah merilis peringkat reputasi model iklan pria edisi bulan Februari pada 2017 silam.

Hasilnya, Kang Daniel menduduki peringkat pertama dengan nilai sebanyak 2,408,201. Angka tersebut meningkat 19,76 persen dari nilai sebelumnya di bulan Desember 2017. Kang Daniel menjadi fenomena di dunia iklan dengan adanya “Sindrom Kang Daniel”.

Peringkat tersebut ditentukan berdasarkan hasil analisa 17,665,502 data yang merangking 50 model pria dari 13 Januari hingga 14 Februari. Peringkat bulanan didapat setelah mengolah data berdasarkan tingkat partisipasi, liputan media, komunikasi dan kesadaran masyarakat. Ini merupakan cara untuk mempelajari kebiasaan konsumen.