Keluarga Fairuz A. Rafiq Muntab, Rey Utami dan Suami Justru Bersyukur Sebut Fakta Akhirnya Terkuak
Instagram Lantaran 'ulah' kuasa hukum tiga tersangka kasus 'ikan asin', Fairuz A. Rafiq sampai pingsan hingga membuat pihak keluarga muntab. Rey Utami dan Pablo Benua justru menyebut fakta sebenarnya perlahan terkuak.
Kanal247.com - Kasus "ikan asin" yang dilaporkan oleh Fairuz A. Rafiq hingga kini masih terus bergulir. Bahkan pada hari Senin (27/1) kemarin, sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kembali digelar.
Namun terdapat kejadian tak mengenakkan. Pasalnya, Fairuz A. Rafiq jatuh pingsan lantaran tim kuasa hukum tiga tersangka yakni Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua disebut terus-menerus menyinggung perihal organ intim. Karena hal itu, keluarga Fairuz juga Sonny Septian sampai muntab.
Yang dirasakan oleh Pablo Benua dan Rey Utami rupanya berbeda dengan keluarga Fairuz A. Rafiq. Pasalnya, mereka justru bersyukur sekaligus girang karena persidangan pada Senin kemarin.
"Dari persidangan hari ini bagi saya dan Rey bahagia. Karena banyak sekali fakta-fakta yang mulai terungkap dan terlihat. Jadi pemikiran orang itu enggak sesat lah," ujar Pablo sembari tersenyum.
"Karena kemarin opini itu sudah digiring terlalu besar dan sangat menyudutkan pihak kita. Tapi hari ini kita bisa melihat bahwa banyak hal-hal dan fakta yang terungkap," timpal Pablo menambahkan.
Sementara itu, Galih yang ditemui berpisah dengan Pablo Benua dan Rey membantah soal tudingan yang mencuat. Ia mengaku jika dirinya dan tim kuasa hukum tak pernah menyinggung perihal organ intim seperti yang disebutkan keluarga Fairuz.
Mendapati pernyataan Pablo dan Galih tersebut, banyak netter rupanya naik pitam. Mereka bahkan ramai meminta agar Pablo, Galih dan Rey segera melakukan introspeksi diri.
"Masih gak mau ngaku?? Paraaahh, jadi selama itu di penjara gak introspeksi diri juga," komentar akun @cece******. "Amnesia dy.. Kita sumpahin aja amnesia beneran.. Biar kapok tu," timpal akun @noe******22.
Sementara itu, beberapa netter justru menyinggung ibu kota provinsi Hubei, Wuhan. Rupanya sejumlah netter berharap agar Galih, Rey dan Pablo Benua dipindahkan ke Wuhan yang diketahui kini bak kota mati akibat virus corona.
"Bisa di anterin ke wuhan aja ga si?" komentar akun @aw******fen. "Kasihan mereka, bebasin aja lah tapi dengan syarat jangan tinggal di Indonesia, sruh tinggal di Wuhan cina," sambung akun @cun******76. " Ya udah sih.. Org2 macem ini nih kasian kl sampe masuk penjara.. Kirim jalan2 aja ke wuhan," timpal netter lain dengan akun @vhie******.
