Sempat Simpang Siur, Polisi Benarkan Lucinta Luna Terciduk Kasus Narkoba

Kanal247.com - Belakangan, citra selebriti Indonesia sedang tercoreng namanya. Bukan lagi karya, para artis-artis ini malah terjebak dalam kasus penyalahgunaan narkotika. Sebut saja seperti komedian Nunung, Jefri Nichol hingga Rio Reifan. Sederet nama artis itu terpaksa harus berurusan dengan aparat yang berwenang karena penyalahgunaan narkoba.

Seolah belum selesai dan terus menambah deretan artis yang harus terciduk akibat barang haram tersebut, baru-baru ini polisi mengamankan salah satu artis yang cukup kontroversial yakni Lucinta Luna. Sebelumnya netter memang sempat dibuat penasaran dengan postingan di salah satu akun gosip.

Dalam postingan itu, wanita tersebut terlihat menggunakan masker dan topi sehingga tidak diketahui secara pasti siapa sosok tersebut. Setelah ditelisik lebih lanjut, netter begitu terkejut karena mendapati jika wanita yang menggunakan topi dan masker memiliki kemiripan dengan Lucinta Luna.

Dari keterangan yang dituliskan oleh akun gosip itu mengatakan jika sosok artis ini diamankan karena dugaan menggunakan obat terlarang. Akhirnya kabar ini dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, ia membenarkan jika pelantun "Jom Jom Manjalita" itu diringkus karena kasus narkoba.

Polisi juga meringkus tiga orang saat dilakukan penangkapan terhadap Lucinta Luna. Yusri Yunus mengatakan, dari hasil tes urine, Lucinta Luna positif mengandung benzodiazepine yang masuk dalam golongan obat penenang atau sedatif. Saat ini, pihaknya masih dalam tahap pemeriksaan terkait dugaan penyalahgunaan narkoba jenis ekstasi.

Pemeriksaan tersebut di Polres Metro Jakarta Barat. Saat ini, polisi juga masih memeriksa Lucinta Luna dan tiga orang lainnnya setelah ditangkap terkait dugaan penyalahgunaan narkoba jenis ekstasi. Pemeriksaan tersebut di Polres Metro Jakarta Barat.

"Inisial LL (Lucinta Luna) positif mengandung benzo, itu masuk dalam golongan psikotropika, yang 3 negatif," kata Yusri di Polda Metro Jaya pada Selasa (11/2), seperti diwartakan oleh Suara.com. "Sekarang ini lagi dikakukan pemeriksaaan terhadap 4 orang."