Spotify Dikabarkan Akan Rilis di Korea Tahun Ini
Soompi Sports Chosun melaporkan bahwa mungkin ada perubahan besar pada pasar musik di Korea setelah peluncuran Spotify. Melihat Melon, Genie Music, FLO, Bugs, Naver Music, dan Soribada sangat bersaing.
Kanal247.com - Menurut sebuah laporan oleh Sports Chosun, layanan streaming musik Spotify akan secara resmi tersedia di Korea pada tahun 2020. Spotify, yang dibuat di Swedia pada 2008, memiliki lebih dari 200 juta pengguna dan dikenal sebagai layanan streaming musik terbesar di dunia.
Pada 2015, layanan ini memulai ekspansi global dan diluncurkan di 79 negara. Sementara Spotify menampilkan daftar putar musik K-pop terbaru, Spotify belum tersedia secara resmi di Korea.
Selain kemampuan untuk mendengarkan musik yang sebelumnya tidak tersedia di layanan streaming Korea, penggemar musik Korea juga senang dengan fakta bahwa Spotify menawarkan penggunaan gratis. Di masa lalu, jika orang ingin menggunakan Spotify di Korea, mereka harus menggunakan metode seperti mengaksesnya melalui VPN.
Sports Chosun melaporkan bahwa mungkin ada perubahan besar pada pasar musik di Korea setelah peluncuran Spotify. Pasar saat ini melihat Melon, Genie Music, FLO, Bugs, Naver Music, dan Soribada bersaing untuk pasar 1 triliun won (sekitar $ 845 juta). Tampaknya persaingan akan semakin sengit dengan penambahan Spotify.
Maret lalu, ada desas-desus tentang rencana Spotify untuk diluncurkan di Korea, namun perusahaan menolak rencana tersebut karena kendala yang mereka hadapi terkait distribusi hak cipta. Dilaporkan bahwa masalah ini baru-baru ini diselesaikan hingga tingkat tertentu, dan persiapan untuk peluncuran di Korea sekarang sedang berlangsung.
Sports Chosun mencatat bahwa peluncuran Spotify di Korea juga dapat memungkinkan artis Korea untuk lebih mudah memperkenalkan musik mereka kepada penggemar asing. Diharapkan bahwa kategori K-pop pada layanan ini akan tumbuh dalam skala karena lebih banyak artis Korea menggunakannya untuk masuk ke pasar luar negeri.
Mengetahui hal tersebut, netter pun langsung ramai mengomentari. Banyak dari mereka yang setuju dengan adanya spotify di Korea.
''Saya sangat berharap itu benar. Spotify memberi lebih banyak uang kepada produser dan artis, sehingga mereka akan mendapat lebih banyak uang. Layanan streaming Korea pada dasarnya menipu perusahaan dan penyanyi,'' tulis salah satu akun. ''Meskipun saya menggunakan Spotify, tetapi mereka mengambil lagu-lagu tertentu yang ingin saya unduh atau streaming. Khusus untuk lagu Auditory Hallucination oleh Jang Jae In dan Nashow,'' timpal lainnya. ''Spotify memasuki pasar Korea pada waktu yang tepat ketika k pop mendapatkan pengakuan yang layak untuk dunia,'' komentar salah satu netter. ''Ini adalah situasi yang saling menguntungkan untuk musik dan juga artis. Streamer internasional mendapatkan akses yang lebih besar ke berbagai lagu yang lebih luas yang sebelumnya dirilis di situs-situs seperti Melon dll, artis mendapatkan pendapatan lebih tinggi dari aliran internasional ... apakah mereka akan menyukai penghargaan Spotify Korea di masa mendatang dengan kecepatan ini,'' ujar lainnya.
