Cinta Laura Ternyata Frustasi Dengan Jargon 'Hujan Becek Nggak Ada Ojek'

Foto: Cinta Laura Ternyata Frustasi Dengan Jargon 'Hujan Becek Nggak Ada Ojek' Instagram



Artis cantik ini mengingat kembali betapa marah dirinya jika dipanggil dengan jargon tersebut, tapi lantas bersyukur dengan pencapaian karirnya dengan jargon yang melambungkan namanya itu hingga seperti sekarang.

Kanal247.com - Di sekitar tahun 2005, warga Indonesia pasti tidak asing lagi dengan jargon "Sudah Hujan Becek, Nggak Ada Ojek". Kata-kata itu dipopulerkan oleh artis cantik Cinta Laura. Padahal siapa sangka jika ternyata Cinta Laura sangat tidak menyukai jargon yang justru melambungkan namanya itu di dunia hiburan.

Hal ini terungkap saat Cinta Laura menjadi bintang tamu podcast Deddy Corbuzier di channel YouTube. Cinta Laura mengaku saat itu dia baru saja merintis karir sebagai artis di usia yang cukup muda, yakni 12 tahun. Salah satu karyanya adalah membintangi sinetron berjudul "Cinderella (Apakah Cinta Hanyalah Mimpi?)".

Saat membintangi sinetron perdananya itu, terciptalah dialog yang mendadak viral. "Sudah hujan, becek, nggak ada ojek'. Kepada Deddy Corbuzier, Cinta Laura mengatakan dirinya sama sekali tidak menyangka jika kata-kata itu akan begitu dikenal dan ramai diperbincangkan. Namun rupanya dia sangat tidak menyukai jargon tersebut.

"Jadi aku mulai karier aku umur 12-13 tahun. Dulu waktu pertama jadi artis, waktu pertama orang bilang aku terkenal, mungkin aku belum siap ya, karena aku masih muda dan aku belum mengerti identitas diri aku sendiri. Dan waktu jargon itu keluar dan jadi viral, sebenarnya itu membuat aku sangat-sangat marah, dan sedih, dan frustasi," aku Cinta Laura. "Dulu ke mana pun aku jalan umur 13 tahun ke mal, ke mana pun, bukannya orang bilang hai Cinta, mereka justru mengatakan itu. Aku sempat marah banget sampai stres," lanjut Cinta Laura seraya tertawa.

Saking marahnya jika ada orang yang memanggilnya dengan jargon tersebut, Cinta Laura tidak akan segan menegurnya. "Kalau ada orang yang ngomong gitu aku langsung datangi orang itu terus aku bilang berhenti ya sama sekali nggak lucu, lalu aku cabut. Begitulah saat aku marah," kenang Cinta Laura.

Meski demikian, Cinta Laura pun tetap bersyukur dengan pencapaian karirnya saat ini dengan awal jargon tersebut. Dia juga berterima kasih kepada para penggemar yang telah membantunya mempopulerkan jargon itu, terlebih sempat dibuat dalam bentuk audio remix.

"Pertama-tama itu kata-katanya sesuatu yang diambil dari sinetron aku, nggak tahu siapa ada yang ambil dia remix dia bikin musik yang akhirnya jadi jargon itu. Tapi banyak orang mikir sampai sekarang pun bahwa itu aku yang masuk ke dalam studio, terus bilang kata-kata itu, terus ngerilis musik sendiri," pungkas Cinta Laura.

"Ngapain aku masuk ke studio untuk ngerekam kata-kata itu. Kedua, aku ngerti karena aku sudah dewasa aku bersyukur karena itu jadi alasan orang banyak kenal aku. Jargonnya memang jadi viral, tapi waktu itu waktu aku masih remaja, 13 tahun."

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel