Uya Kuya Ungkap Fakta Soal Kontribusinya Perangi Wabah Virus Corona

Foto: Uya Kuya Ungkap Fakta Soal Kontribusinya Perangi Wabah Virus Corona Instagram



Sejak dinyatakan masuk ke Indonesia, jumlah pasien yang dinyatakan virus corona terus bertambah. Seolah tak mau diam, ternyata Uya Kuya sudah melakukan hal ini guna ikut serta dalam memerangi wabah berbahaya itu.

Kanal247.com - Kasus positif virus corona atau covid-19 di Indonesia pertama kali terdeteksi pada 2 Maret lalu. Pertama kali kabar ini diumumkan secara langsung oleh Presiden Joko Widodo. Sejak hari itu, jumlah kasus positif Corona semakin bertambah dari hari ke hari. Ada pasien yang meninggal dunia, banyak juga yang dinyatakan negatif dan akhirnya sembuh.

Juru bicara pemerintah untuk kasus corona, Achmad Yurianto menuturkan, kasus positif corona di Indonesia bertambah 17 kasus pada Senin (16/3). Total menjadi 134 kasus. Penambahan 17 kasus berasal dari Jawa Barat 1 orang, Banten 1 orang dan Jawa Tengah 1 serta DKI Jakarta ada 14 kasus.

Terkait dengan jumlah pasien positif corona yang terus bertambah pemerintah langsung memberikan langkah sigap. Mereka langsung menghimbau agar masyarakat terus waspada dan mengurangi kegiatan di luar rumah. Bahkan sudah banyak sekolah yang saat ini diliburkan.

Kasus corona yang ada di Indonesia tentu saja menjadi perhatian khusus dari kalangan artis. Salah satunya adalah Uya Kuya. Presenter yang dikenal bergaya unik ini tidak hanya berpangku tangan saja menghadapi fenomena yang sedang terjadi di berbagai daerah di seluruh Indonesia ini.

Dirinya mengaku menjual masker yang kini menjadi barang langka dengan harga terjangkau tanpa mengumumkannya kepada publik. "Gue nggak usah ngomong-ngomong. Gue dari minggu lalu udah jual masker dengan harga 2 ribu per piece tapi maksimal seorang beli dua," ungkap Uya dilansir dari Kapanlagi.com, Senin (16/3).

Selain itu, Uya juga memiliki pandangan tersendiri terkait dengan desakan masyarakat agar pemerintah segera melakukan lockdown. Ia percaya bahwa pemerintah akan melakukan yang terbaik, terlebih efek dari lockdown sendiri juga tak main-main karena bisa melumpuhkan perekonomian nasional.

"Kita harus percaya lah sama pemerintah, apa yang dikatakan pemerintah. Kita harus percaya apa yang mereka lakukan. Nggak usah lah desak-desak lockdown segala macem," jelas Uya. "Pemerintah pasti punya alasan sendiri atas apa yang mereka lakukan. Kita harus memikirkan, kalau di lockdown emang lo tau gimana efek ke depannya? Kan ada hukum ekonomi dan hubungan dengan lain sebagainya."

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel