Beberkan Fakta Ini, Deddy Corbuzier Tanggapi Sinis Rencana Pembebasan Napi Koruptor

Foto: Beberkan Fakta Ini, Deddy Corbuzier Tanggapi Sinis Rencana Pembebasan Napi Koruptor Instagram



Akhir-akhir ini topik pembebasan narapidana koruptor tengah menjadi perbincangan hangat. Deddy Corbuzier secara terang-terangan langsung menanggapi sinis rencana tersebut sampai beberkan fakta ini.

Kanal247.com - Semakin meluasnya penyebaran virus corona atau Covid-19 di Indonesia membuat sejumlah kalangan waspada. Banyak cara dilakukan untuk memutus tali rantai penyebaran virus ini. Termasuk rencana yang cukup kontroversi dari Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly.

Belum lama ini, Yasona memilih untuk membebaskan puluhan ribu narapidana (napi) guna mencegah penularan dan penyebaran virus corona meningkat. Namun kontroversi justru mencuat saat ia juga berencana membebaskan juga napi koruptor.

Wacana tersebut disampaikan oleh Yasonna dalam rapat bersama Komisi III melalui teleconference, Rabu (1/4). Ia mengusulkan untuk membebaskan narapidana korupsi usia di atas 60 tahun dengan dalih pandemi corona saat ini. Sayangnya hal itu mendapat protes keras dari banyak pihak.

Salah satunya adalah publik figur Tanah Air, Deddy Corbuzier. Ia menyebut jika rencana tersebut dianggap kurang tepat. Terlebih dengan alasan jika para napi berpotensi menyebarkan virus corona satu sama lain. Deddy malah membeberkan fakta mengejutkan soal kondisi lapas napi koruptor yang terkesan memiliki fasilitas mewah bak kos-kosan.

Pada Sabtu (4/4), Deddy membagikan hasil vote publik guna mengatasi masalah coronadi Indonesia. Namun melalui kolom keterangan ia menyentil soal rencana pembebasan napi koruptor. “ Hasil vote di youtube dr 138k orang..Kalau warga IG pilih yg mana? Anw.. Koruptor udah di bebasin? Bingung.. Ngapain di bebasin.. Kan selama ini juga ga pernah di penjara... Lebih di kos kos in...,” bebernya ayah satu anak itu.

Sentilan Deddy Corbuzier ini tentu saja memantik beragam komentar dari kalangan netizen. Mereka seolah setuju dengan apa yang ada dipikiran pria berkepala pelontos itu, hingga membagikan sejumlah fakta lain dan menyebut langkah Menteri Hukum & HAM dirasa kurang tepat.

"Dan mereka kan udah di "lockdown" juga di penjara, ngapain di bebasin," tulis @ekia****. "Di kos kos in dan dijamin kenyamanan nya," imbuh @divi****. "Tah bener! Di kos2in lebih tepatnya," sahut yang lain.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel