Minum Obat Ini, Andrea Dian Sembuh Dari Corona
Instagram Obat yang dikonsumsi oleh Andrea Dian ini sempat menjadi viral dan perbincangan di dunia maya, tapi belum terlalu direspon oleh pemerintah pusat sebagai penangkal Corona.
Kanal247.com - Seperti yang diberitakan sebelumnya, Andrea Dian telah dinyatakan negatif Corona atau Covid-19 setelah menjalani beberapa hari pemeriksaan di rumah sakit rujukan pemerintah dan Wisma Atlet. Kini Andrea Dian dalam masa pemulihan dari sakit terpapar virus yang mematikan tersebut.
Dalam rapid test yang dijalaninya, istri Ganindra Bimo ini memang dinyatakan negatif. Kini dia hanya menunggu hasil tes lanjutan untuk dinyatakan sehat dari serangkaian tes akhir yang telah dilakukannya. Di waktu luangnya itu, Andrea Dian pun melakukan sesi tanya jawab dengan para followers di akun Instagram pribadinya.
Ketika membuka sesi tanya jawab itu, Andrea Dian banyak ditanya oleh netter mengenai bagaimana penanganan Corona yang diterimanya. Dalam jawabannya, Andrea Dian mengaku dirinya diminta minum beberapa multivitamin hingga obat-obatan. Salah satu obat yang dikonsumsinya adalah obat yang sempat viral beberapa waktu lalu, yakni chloroquin. Selain itu dia juga diminta makan sehat tiga kali sehari dan rutin minum air putih.
"Selama dirawat aku dapet multivitamin, vitamin C (500 mg), dan empat jenis obat lain, salah satunya chloroquin," ungkap Andrea Dian. "Makan sehat tiga kali sehari dan air putih minimal dua liter per hari," lanjutnya.
Artis cantik ini juga ditanyai mengenai gejala awal saat terjangkit Corona. Andra Dian mengatakan jika gejala Corona datang dalam bentuk yang berbeda-beda. Mulai dari penyakit demam, batuk, sesak napas, diare, hingga tanpa ada yang tidak menunjukkan gejala apapun juga.
Sementara itu, pengakuan Andrea Dian yang sempat mengonsumsi chloroquin memicu perdebatan di kalangan netter. Tidak sedikit netter yang pro-kontra dengan penggunaan obat tersebut yang memang belum direspon secara resmi oleh pemerintah sebagai obat penangkal Corona.
Dilansir dari berbagai sumber, Chloroquin (CQ) dan hidroksi klorokuin (HCQ) memang memiliki kegunaan untuk mengobati malaria, dan memiliki sifat anti-Virus. Seluruh dunia kini juga memperluas akses dua obat tersebut. Menurut penelitian di Perancis dan China, obat malaria tersebut menunjukkan hasil awal yang baik terhadap pasien dengan virus corona.
Namun Kementerian Kesehatan menyatakan, obat chloroquine yang saat ini digunakan untuk mengatasi COVID-19, sudah tidak lagi digunakan untuk pengobatan malaria. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Tular Vektor dan Zoonosis dr. Siti Nadia Tirmizi khawatir masyarakat akan menggunakan chloroquine untuk pengobatan COVID-19 secara berlebihan.
