Dikenal Keluarga Sultan, Nagita Slavina Beber Alasan Keluhkan Biaya Listrik 17 Juta Per Bulan
instagram Sempat mendapatkan cibiran pedas dari publik lantaran dituding mengeluh karena biaya listrik di rumah mencapai 17 juta rupiah per bulan, kini Nagita Slavina menjelaskan hal yang mendasari.
Kanal247.com - Beberapa waktu lalu, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina kembali membuat heboh pemberitaan lantaran dianggap mengeluh atas biaya listrik di rumah mereka. Listrik Raffi dan Nagita di rumah dikabarkan mencapai 17 juta per bulan.
Raffi dan Nagita sontak langsung mendapatkan kritikan pedas dari publik. Pasalnya, pasangan selebriti itu diketahui menghasilkan jauh lebih banyak uang mengingat kesibukan mereka di dunia hiburan.
Raffi bahkan dikabarkan menjadi salah satu selebriti yang berpenghasilan paling tinggi di dunia hiburan. Pasangan selebriti itu bahkan juga kerap kali terlihat mengenakan barang-barang bernilai fantastis.
Nagita pun akhirnya memberikan penjelasan mengenai keluhannya biaya listrik tersebut. Nagita memastikan jika yang dikeluhkan bukanlah biaya, namun seringnya listrik di rumahnya mati. Bahkan Nagita menceritakan jika kala Choi Siwon Super Junior bertamu, listrik di rumahnya.
Nagita merasa jika seringnya listriknya mati adalah hal yang aneh mengingat telah menggunakan daya sangat besar. Nagita juga membandingkan dengan rumah sang ibu yang sama-sama menggunakan listrik banyak namun biaya per bulan lebih sedikit dibandingkan miliknya.
"Nukan nggak bisa bayar, cuma ini sebulan sekitar 17 juta tapi masih ngejepret terus itu sebenarnya yang kita keluhkan," terang Nagita pada video yang dibagikan di kanal YouTube Rans Entertainment, Senin (8/6).
"Kemarin Siwon lagi datang, mati lampu," cerita Nagita. "Sebelum dia datang, karpet merah sudah disiapin. Dia sudah dekat di depan komplek, mati. Untung pas dia datang nyala, kan malu kalau Siwon ke sini mati lampu," tambah Raffi.
"(Daya) 33 ribu, sebenarnya yang gue keluhkan bukan 17 jutanya tapi di sini tuh kayanya aliran listriknya banyak yang bolong. Jadi kebuang. Misalnya gini, kalau di bawah hidup di atas jegrek (mati lampu). Kalau di atas hidup, di bawah jegrek gitu terus ganti-ganti," ucap Nagita.
"Aliran listriknya tuh kaya banyak yang kosong, nggak masuk ke barang. Jadi 33 ribu itu nggak tahu masuk ke mana saja gitu, harusnya yang normal 33 ribu sudah cukup untuk semuanya," terang Nagita. "Biasanya juga segitu bulan-bulan lain, cuma yang dipermasalahkan kok masih jepret (konslet). Gue bandingin sama rumah nyokap gue, rumah gedenya kurang lebih sama di sana nggak sampai segitu. Saluran listriknya yang eror," lanjutnya lalu.
