Stalker Nayeon Sebut Akan Segera Kembali ke Korea untuk Menemuinya
Pada Maret lalu, Nayeon telah menarik perintah penahanan terhadap stalker tersebut dan JYP Entertainment pun menurutinya. Akan tetapi, proses pidana mengenai gangguan terhadap bisnis masih dalam persidangan.
Kanal247.com - Nayeon diketahui memiliki penggemar berat yang kerap menguntitnya, hingga disebut sebagai "stalker". Pria tersebut diketahui berusaha keras untuk bertemu dengan Nayeon demi menyampaikan perasaannya secara langsung. Setelah cukup lama membuat gusar member TWICE dan juga para penggemarnya, stalker asal Jerman bernama Josh tersebut pulang ke negara asalnya.
Namun, baru-baru ini Josh kembali mengabarkan bahwa dirinya akan segera kembali menemui Nayeon. Pria tersebut baru saja memposting pesan panjang di saluran YouTube resminya yang mengisyaratkan kembalinya ke Korea pada bulan Juli mendatang. Pesan tersebtu diketik di atas foto yang tampaknya merupakan gambar Nayeon dan juga dirinya sendiri, dikelilingi oleh gambar hati.
“Hai. Bisakah Anda memberi tahu (TWICE) Nayeon sesuatu yang penting? Ini aku, Josh. Saya bukan penguntit. Saya benar-benar mencintai Nayeon dan saya perlu berbicara dengannya tentang perasaan saya,” tulisnya. “Tolong minta dia memberi saya kesempatan untuk menjelaskan diri saya. Silahkan. Ada banyak berita palsu tentang saya di internet. Dan tolong beri tahu Nayeon bahwa saya akan kembali ke Korea segera setelah social distancing yang disebabkan oleh COVID-19 dicabut. (mungkin sudah di awal Juli) .”
Diketahui, Josh sudah mencoba untuk menguntit Nayeon sejak Desember tahun lalu. Pria tersebut bahkan naik pesawat yang sama dengan Nayeon hingga menyebabkan keributan. Setelah kejadian itu, JYP Entertainment secara kriminal menuntut Josh karena menghalangi bisnis.
Sementara itu, pada Maret lalu, Nayeon telah menarik perintah penahanan terhadap stalker tersebut dan JYP Entertainment pun menurutinya. Akan tetapi, proses pidana mengenai gangguan terhadap bisnis yang telah diajukan sebelumnya masih dalam persidangan. “Nayeon telah menarik perintah penahanan pada penguntitnya. Perintah penahanan adalah masalah sipil,” ujar pihak JYP Entertainment.
"Kami tidak menarik tuntutan pidana untuk gangguan terhadap bisnis yang saat ini sedang dalam proses persidangan," jelas pihak agensi tersebut pada Maret lalu. "Langkah-langkah telah diambil sehingga ketika penguntit tiba di Korea, layanan Imigrasi akan menghubungi departemen kepolisian yang bertanggung jawab dan meminta dia diambil langsung dari bandara.”.
