Merasa Dipojokkan, Via Vallen Bongkar Alasan 2 Kali Tolak Pelaku Pembakaran Mobil untuk Bertemu
Instagram Pelaku pembakaran mobil mengaku sakit hati lantaran dilarang bertemu sang idola untuk kedua kalinya, Via Vallen akhirnya buka suara hingga bersumpah atas nama Tuhan.
Kanal247.com - Kejadian nahas belum lama ini dialami oleh penyanyi dangdut Via Vallen. Pasalnya mobil Alphard miliknya dibakar oleh pria bernama Pije yang mengaku sebagai fans beratnya pada Selasa (30/6) dini hari.
Pije pun mengungkapkan motif dirinya membakar mobil Via Vallen. Ia mengaku sakit hati lantaran pihak keluarga Via dua kali menolaknya untuk bertemu dengan sang idola.
Pije juga mengatakan jika salah seorang pihak keluarga Via melontarkan kata-kata yang tak mengenakkan kepada dirinya. "Ada yang menemui tapi dengan mengucapkan hal-hal yang menurut pelaku tidak mengenakkan di hati. Contohnya kamu kotor, pakaianmu lusuh," tutur pihak kepolisian, Sumardji.
Namun menurut Via apa yang dikatakan Pije bukanlah fakta yang sebenarnya. Pasalnya, tak ada satu pun pihak keluarganya yang melontarkan kata-kata tak mengenakkan. Ia bahkan berani bersumpah atas nama Tuhan.
"Di media pada nulis judul tentang pelaku sakit hati gara2 di bilang kotor dan lusuh oleh salah satu keluarga saya??? Demi Allah gak ada satupun anggota keluarga saya pernah bilang kayak gitu," tulis Via. "Pertama kali dateng kerumah posisi dia udh MABOK dan NYOLOT. Pas ngomong udh bau minuman, makanya dihadang sampe di panggilin polisi. Tapi polisi pun dimaki maki sama dia (ada bukti rekaman videonya)."
"Si pelaku loh dr awal di introgasi polisi jawabannya udh MENCLA MENCLE, ngelanturrr. Gitu kok ya di percaya dan motif yg belum tentu kebenarannya malah dibesar dibesarkan dibuat judul berita," lanjut Via.
Sebagai penutup, Via meminta pada media agar tak sampai menggiring opini negatif terkait peristiwa nahas yang dialaminya. Hal itu lantaran Via menganggap jika pemberitaan di media memiliki imbas yang cukup besar bagi dirinya.
"Efek pemberitaan itu besar loh. Minta tlg jangan menggiring opini publik yang tidak2 dengan berita yang blm tentu kebenarannya hingga MENYUDUTKAN KORBAN. Apapun alesan si pelaku, tetap tidak bisa dibenarkan tindakan pelaku yg membakar mobil orang lain," tutup pelantun lagu "Sayang" itu.
