Roy Marten Ngaku Sulit Ajak Artis Muda untuk Kolaborasi di Konten YouTube-nya, Merasa Kecewa?

Kanal247.com - Roy Marten diketahui mulai menggeluti dunia YouTube. Semua ini bermula saat kedua putranya, Gading Marten dan Gibran Marten memintanya untuk menjadi seorang YouTuber.

Roy pun rupanya menyambut hangat pengaruh kedua putranya lantaran dunia YouTube terlihat menarik. "Gading sama Gibran ini, 'ayo pah, ayo ini masa depan'. Saya lihat menarik juga," ungkap Roy saat ditemui di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat pada Selasa (7/7) seperti dilansir dari Suara.

Selain itu, Roy juga menemukan ketertarikan saat membuat konten YouTube. Diketahui Roy memberi nama kanal YouTube-nya "Marten and Friends". "Kemudian ketika saya mencoba ternyata asyik-asyik aja," papar Roy.

Mantan mertua Gisella Anastasia ini lantas membeberkan sederet hal yang membuatnya mulai nyaman saat membuat suatu konten YouTube. Salah satu yang dirasa menguntungkan oleh Roy adalah dirinya tak perlu lagi menunggu panggilan syuting seperti halnya sinetron atau film.

"Pertama saya tidak perlu menunggu calling. Karena kalau film, sinetron saya rindu calling hehe. Kalau enggak ada calling sepi, enggak dapet honor," jelas Roy. "Tapi kalau ini enggak, tergantung saya. Saya mau apa tergantung saya, saya menentukan nasib saya sendiri, saya menjadi tuan atas diri saya sendiri. Keren."

Tak hanya itu, Roy juga bebas mengekspresikan diri dalam konten YouTube-nya. Aktor berusia 68 tahun ini pun merasa saat membuat konten seperti memiliki acara sendiri.

"Kedua, pikiran-pikiran saya ikut kedalamnya. Saya mau bercerita apa, mau wawancara apa, mau ekplorasi apa, itu bisa ekspresi saya di YouTube ini bisa lebih dibanding saya dapat calling," terang Roy. "Kalau saya di wawancara kayak gini kan arahnya sudah ada. Tapi kalau di situ saya yang punya."

Meski sudah mulai menggeluti dunia YouTube, Roy ternyata mengaku kesulitan saat mengajak para artis untuk berkolaborasi dalam konten YouTube miliknya. Ia bahkan sudah mencoba menghubungi beberapa rekan artis muda untuk kolaborasi namun jarang ada yang merespons.

Kendati demikian, hal tersebut ditanggapi Roy dengan bijak. Ia mengaku lebih mudah mengajak pejabat politik dibandingkan artis untuk kolaborasi.

"Ada beberapa, teman-teman artis saya hubungi bales saja tidak haha tapi it's ok. Ketika anak-anak muda saya hubungi tidak merespons ada," pungkas Roy. "Tapi kalau yang senior-senior para politisi semua respons. Para orang-orang hebat di negeri ini semua oke."