YG Entertainment Konfirmasi Soal Kecelakaan Mobil Junhoe-Jinhwan, Netter Serang Soal Manager Mabuk
Instagram Sebelumnya dua member boyband iKON yakni Junhoe dan Jinhwan dikabarkan mengalami kecelakaan mobil saat manager mereka berkendara dengan keadaan mabuk dan menyebabkan luka ringan pada keduanya.
Kanal247.com - Kabar mengagetkan datang dari boyband iKON. Dua membernya yakni Junhoe dan Jinhwan dilaporkan mengalami kecelakaan pada 14 Juni kemarin setelah manager mereka mengemudi dalam keadaan mabuk hingga menyebabkan luka ringan pada keduanya.
Setelah ditunggu-tunggu akhirnya YG Entertainment agensi yang menaungi iKON memberikan pernyataan dan membenarkan kabar yang beredar. Selain itu Y juga mengabarkan bahwa keadaan Junhoe dan Jinhwan saat ini baik-baik saja karena hanya luka ringan saja meski masih menjalani perawatan.
"Agensi kami merasakan keprihatinan yang mendalam dan tanggung jawab yang besar terkait kecelakaan itu, yang muncul meskipun ada peraturan internal yang ketat tentang mengemudi di bawah pengaruh," ujar pernyataan YG "Kami akan melakukan penyelidikan internal secara menyeluruh dan mengambil langkah-langkah yang tepat, dan pengemudi 'A' akan bekerja sama dengan setia dalam penyelidikan polisi. Kami dengan tulus meminta maaf."
Namun sayangnya apa yang dialami oleh Junhoe dan Jinhwan ini membuat netizen kesal apalagi alasannya karena manager mereka mengemudi dalam keadaan mabuk. Netter juga seolah menyalahkan YG karena tidak bisa mengatur dan mengontrol manager mereka sampai mabuk saat mengendarai mobil dan membahayakan nyawa artisnya. Begitupun dengan Junhoe dan Jinhwan yang dianggap membiarkan manager mabuk mengendarai mobil.
"Tapi aku ingin tahu mengapa mereka tetap membiarkan pengemudi mengemudi meskipun meski mabuk. Apakah mereka ingin mati bersama?" komentar netter. "Aku tidak suka iKON, tetapi aku senang mereka tidak terluka parah. Aku senang tidak ada orang tak bersalah lain yang terlibat dalam kecelakaan itu," ujar yang lain. "Mengapa mereka tidak menghentikan pengemudi? Mengapa idola YG selalu menyebabkan banyak skandal?" pungkas lainnya.
