Heechul Super Junior Respons Santai Ancaman Haters Bakal Bunuh Diri

Foto: Heechul Super Junior Respons Santai Ancaman Haters Bakal Bunuh Diri Viki



Menanggapi langkah Heechul Super Junior yang mengambil tindakan kepada pelaku komentator jahat, ia malah mendapat ancaman bunuh diri namun balik beri tanggapan santai.

Kanal247.com - Beragam tudingan palsu yang dinyatakan oleh haters memang ramai menyerang banyak selebritas Korea Selatan. Banyak dari komentar tersebut yang lantas berpengaruh buruk terhadap kesehatan mental artis. Salah satu kasus serangan haters yang begitu nyata tentu berkaca pada kematian Sulli.

Melihat bahayanya tudingan miring dari para haters, Kim Heechul memilih untuk mengambil langkah tegas dalam masalah ini. Member Super Junior itu diketahui tak mau lagi memberikan kata ampun bagi para haters yang sudah seenaknya berbicara menuding maupun menyebarkan rumor palsu tentangnya.

Heechul pun mendapatkan dukungan penuh dari penggemar akan tindakannya. Namun rupanya terdapat sebuah komentar aneh di kolom Instagram Heechul yang ditulis oleh seorang haters dan membuat banyak netizen mengerutkan kening. Rupanya haters tersebut meminta maaf pada kekasih Momo Twice ini.

Pasalnya kata-kata yang digunakan oleh haters itu justru memojokan Heechul yang menuntut ganti rugi padanya dan mengancam akan melakukan bunuh diri. "Anda telah menjadi anggota Super Junior yang hanya memikirkan uang. Jika Anda tidak membatalkan (tindakan hukum), Anda akan melihat saya mati," ujar haters.

Mendapat ancaman mengerikan dari haters tersebut, rupanya Heechul malah memberikan respons mengejutkan. Ia mengangap ancaman itu sebagai tindakan cerdas dan menanggapinya dengan santai. Meski begitu ungkapan semacam itu malah dianggap sebagai cambuk bagi dirinya untuk tidak berhati lembut dan memaafkan sang haters yang sudah keterlaluan.

"Saya tidak berpikir orang yang memposting komentar itu adalah pemberi komentar yang jahat. Saya pikir dia adalah penggemar yang sangat cerdas. Saya tidak berpikir itu adalah ancaman," jelas Heechul. "Beberapa mungkin terintimidasi oleh komentar, sementara yang lain akan jengkel. Saya di pihak yang terakhir. Saya pikir dia hanya mengirim pesan dukungan, untuk memastikan bahwa saya tidak akan berhati lembut. Ini seperti cambuk bagi saya (untuk melanjutkan tindakan hukum)."

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel