Shafa Harris Akui Sudah Berhenti Sekolah Sejak Kelas 2 SMA, Gara-gara Perceraian Orangtua?

Foto: Shafa Harris Akui Sudah Berhenti Sekolah Sejak Kelas 2 SMA, Gara-gara Perceraian Orangtua? Instagram



Shafa Harris mengakui dirinya sudah tidak sekolah sejak kelas dua SMA. Shafa lantas menjelaskan panjang lebar alasannya mengapa berhenti dari sekolah di Indonesia.

Kanal247.com - Shafa Harris mengungkapkan dirinya sudah berhenti sekolah. Awalnya, ia merasa bingung menjawab hingga akhirnya mengakui dirinya telah berhenti sekolah sejak kelas dua SMA. Shafa lantas menceritakan bagaimana ia sering berpindah-pindah sekolah lantaran kurang cocok dengan cara mengajar gurunya.

"Gak sekolah. Aku keluar waktu kelas 11,” ucap Shafa dalam tayangan video yang diunggah di kanal YouTube Orami Entertainment. "Aku pindah sekolah tuh sudah lima kali enam kali. Itu semuanya eh beberapa karena aku gak suka sama gurunya, terus yang terakhir juga yang pilih sekolahnya ayah aku. Terus aku gak nyaman di sekolah itu, baru dua bulan terus pindah."

Meski demikian, Shafa pernah mengenyam pendidikan di Australia selama dua tahun. Menurut Shafa, sistem pendidikan di Negeri Kanguru tersebut lebih menyenangkan dibandingkan dengan di Indonesia.

"Suka banget (sekolah di Australia). Beda aja di sana belajarnya lebih menyenangkan, enggak ditekan nilainya untuk akademik aja," cerita Shafa. "Terus seru, teman-temannya asyik, guru-gurunya baik, open minded."

Selain itu, peran orangtua Shafa, Sarita Abdul Mukti dan Faisal Harris juga berdampak pada pendidikannya. Ia mengatakan bahwa ada perbedaan pada ayah dan sang ibu dalam hal mengarahkan buah hatinya.

"Bunda sama ayah beda banget kan. Kalau ayah yang kayak ‘Nilainya harus 100’. Kalau bunda kayak sebisanya aja. Tapi abis itu ada lagi kalau aku ngeliatin ke ayah aku bisa, gurunya harus cocok," jelas Shafa. "Jadi waktu itu pas aku di Indonesia nilaiku jelek banget pas aku pindah ke Melbourne karena gurunya baik nilaiku A semua.”

Tak hanya itu, Shafa juga mengaku kurang senang pada pendidikan yang mengajarkan tentang sosial dan alam. "Aku orangnya enggak yang suka belajar seperti IPA atau IPS. Aku lebih suka belajar tentang kepribadian orang-orang. Enggak tahu sih ngelihatnya gimana tapi seperti bagaimana mereka berbicara (dan hal seperti itu) aku suka aja nyari-nyarinya," ucap Shafa.

Lebih lanjut, Shafa tak menampik bahwa perceraian orangtuanya sempat membuat pendidikannya menjadi terganggu. Shafa mengaku mengalami kesulitan dan kurang fokus pada pembelajaran karena perceraian kedua orangtuanya.

"Jadi sangat susah belajar di Melbourne karena aku punya masalah keluarga. Tapi bunda selalu bikin suasana jadi menyenangkan, kakak juga selalu ada buat aku," tutup Shafa. "Terus aku juga enggak suka di Indonesia kan, jadi pas pindah ke sana juga agak senang.”

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel