Begini Reaksi Knetz Saat Fans Global ‘I-LAND’ Merasa Ada Diskriminasi

Kanal247.com - “I-LAND” merupakan reality show observasi yang mengikuti proses generasi baru artis K-pop. Ini merupakan proyek pertama CJ ENM dan perusahaan patungan Big Hit Entertainment, yakni BELIF+ atau BELIFT LAB Incorporations. Acara ini tayang perdana pada 26 Juni lalu pukul 11 malam KST.

Pada 14 Agustus lalu “I-LAND” menayangkan episode pertama dari part. 2. Di episode tersebut terungkap bahwa peserta yang lolos seleksi dan masuk dalam tahap 2 kompetisi ini adalah Sunoo, Daniel, Heeseung, Sunghoon, K, Jay, Jungwoon, Taki, Niki, Jake, Geonu, dan Hanbin. Keduabelas trainee tersebut akan menjalani babak kedua ajang survival ini dengan melalui empat tes hingga didapat 7 anggota yang akan debut.

Nantinya para trainee akan tereleminasi satu persatu. Eleminasi terlesebut akan ditentukan dari jumlah voting dan juga keputusan para produser I-LAND. Voting dilakukan oleh penggemar global melalui aplikasi Weverse. Setiap orang bisa melakukan satu kali voting dengan memilih dua trainee. Namun, ternyata warga Korea bisa melakukan dua kali voting.

Sebagian penggemar global pun merasa hal tersebut merupakan diskriminasi. Melihat reaksi para penggemar global, netizen Korea (Knetz) pun heran. Mereka merasa bahwa ini merupakan keputusan yang wajar karena ini merupakan grup idol Korea dan akan berpromosi di negaranya.

“Pemirsa Jepang dan Vietnam juga hanya mendukung trainee mereka sendiri, jadi mengapa orang Korea tidak bisa? Kekeke. Dan sejujurnya, banyak pilihan Korea juga yang dipilih oleh orang asing dan kami sudah cukup banyak tahu siapa grup debut, saya pikir orang sudah cukup setuju tentang ini,” ujar seorang netizen. “Saya tahu bahwa ini akan terjadi saat kami membuka suara untuk orang asing. Kekeke,” imbuh lainnya. “Mereka akan melakukan promosi di Korea dan yang menghabiskan uang paling banyak di sini adalah orang Korea?”