Tuduhan Bullying Youngjae GOT7 Tak Terbukti, Begini Kata JYP Entertainment

Foto: Tuduhan Bullying Youngjae GOT7 Tak Terbukti, Begini Kata JYP Entertainment



JYP Entertainment kembali merilis pernyataan baru setelah bertemu langsung dengan penulis postingan tersebut, yang menegaskan bahwa penuduh tidak dapat memberikan bukti apa pun untuk mendukung klaim mereka.

Kanal247.com - GOT7 diketahui akan segera comeback. Sayangnya, terdapat rumor yang tidak menyenangkan menjelang comeback grup besutan JYP Entertainment itu. Salah satu membernya, yakni Youngjae telah dituduh telah melakukan bullying, yakni memukuli seorang siswa cacat selama masa sekolah menengahnya.

Tak lama setelah itu, agensi tersebut merilis pernyataan baru yang menyatakan bahwa Youngjae membenarkan bahwa ia memang pernah berkelahi dengan seseorang saat sekolah menengah. Namun, pernyataan lain dari postingan tersebut salah dan dilebih-lebihkan.

Pada 22 Oktober, dan memperingatkan bahwa mereka akan mengambil tindakan hukum terhadap penyebaran rumor palsu tentang artis mereka di masa depan. Dilansir dari Soompi pada Kamis (22/10), berikut adalah pernyataan agensi.

Halo, ini JYP Entertainment.

Kami membuat pernyataan tentang kontroversi terkait artis kami, Youngjae.

Kami bertemu dengan individu yang menulis postingan tentang Youngjae, dan meskipun penulis postingan membuat klaim yang sesuai dengan apa yang mereka tulis online, mereka tidak dapat memberikan bukti apa pun untuk mendukung tuduhan mereka bahwa kekerasan di sekolah telah terjadi.

Sehubungan dengan insiden ini dan kasus lainnya, kami ingin memberi tahu Anda bahwa kami akan mengambil tindakan hukum yang tegas untuk menanggapi pencemaran nama baik, penyebaran kebohongan yang tidak berdasar tentang artis kami tanpa bukti material, atau rumor tambahan.

Terima kasih.

Diketahui, tuduhan tersebut berawal dari sebuah postingan yang beredar di komunitas online mulai 20 Oktober. Postingan tersebut bercerita tentang seorang idol yang menyerang secara fisik seorang siswa selama sekolah menengah. Penulis postingan mengidentifikasi diri mereka sebagai siswa dengan gangguan pendengaran dan cacat intelektual, yang bersekolah bersama Youngjae selama waktunya di Sekolah Menengah Teknik Mokpo. Poster tersebut menyatakan bahwa dia dipukuli oleh Youngjae, dan Youngjae juga ingin memeras uang darinya.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel