Beda dari Biasa, Bunga Citra Lestari Kenang Kado Terakhir dari Mendiang Ashraf Sinclair: Powerfull
instagram Bunga Citra Lestari tak hanya mengenang momen-momen terakhir bersama mendiang Ashraf Sinclair namun juga kado terakhir yang didapatkannya, beda dari biasa.
Kanal247.com - Setahun sudah penyanyi Bunga Citra Lestari melepas kepergian sang belahan jiwa, Ashraf Sinclair. Ashraf menghembuskan napas terakhirnya pada 18 Februari 2020. Tepat setelah setahun pasca-kepergian sang suami, wanita yang akrab disapa Unge ini mengungkapkan kembali kenangan bersama mendiang semasa hidup termasuk detik-detik terakhir bersama Ashraf.
Hal ini disampaikan Unge saat mengobrol bersama Daniel Mananta di kanal YouTube miliknya. Dalam video berjudul “Love Story #2 — Hari-hari terakhir Ashraf” ini, Unge bercerita banyak hal termasuk kenangan kado terakhir yang ia dapatkan.
Awalnya Unge menceritakan soal kado pertama yang pernah ia dapatkan dari Ashraf. Bahkan hadiah itu menjadi barang yang sangat berharga untuknya selain dikaruniai buah cinta mereka, Noah.
"Ulang tahun gue pertama di saat gue pertama kali pacaran sama dia, gue dikasih kayak buku kayak kliping isinya foto-foto kehidupan dia sebelum bertemu aku. Dia tulis semuanya tahun ini tahun ini. Jadi dia bilang 'Aku ingin kamu tau tentangku, ini kehidupanku sebelum ada kamu' jadi gue baca itu dan gue tau,” cerita Bunga Citra Lestari. “Itu sesuatu yang buat gua hadiah paling berharga yang gue terima selain dikaruniai Noah,” sambungnya.
Selain itu, kado terakhir yang diberikan Ashraf Sinclair rupanya juga tak kalah berkesan di hati Unge. Pasalnya saat itu ia mendapatkan kado yang beda dari biasanya. “Di 2019 gue ulang tahun, biasanya kan Ashraf suka beliin gue tas, beliin gue berlian, beliin gue apa gitu. Tiba-tiba dia kasih gue buku yang dia udah tulis di dalemnya," ungkap BCL.
Unge lantas mengenang kembali tentang kado terakhir mendiang Ashraf Sinclair tersebut. Ia menjelaskan tentang tulisan sang suami hingga alasan kado itu dipilih untuknya.
"Dia tulis pake bahasa Inggris 'Pasti kamu bingung kenapa kok kadonya begini. Aku juga mikir sih aku mau beliin kamu tas atau beliin kamu sepatu, tapi aku memutuskan untuk ngasih ini. Ini buku ama bulpen. Untuk buku ini anggep adalah kehidupanmu dan pulpen ini kayak kekuatan lo,” papar Bunga Citra Lestari. “Lo tau bisa nulis apa aja di buku ini. Kamu bisa nulis takdirmu sendiri', kasarnya gitu. Aku tau kamu enggak suka nulis, tapi ini simbol kalo kamu punya kekuatan untuk menulis takdirmu sendiri' itu yang dia tulis buat gue."
Kini buku tersebut menjadi sumber kekuatan Unge tempatnya mencurahkan banyak ungkapan hati. “Pas Ashraf enggak ada, buku itu yang gue pegangin. Aku enggak pernah megang buku itu karena gue enggak suka nulis. Dan saat itulah gue ngerasa, buku yang gue buat nulis sampai sekarang,” ungkapnya.
Bagi Bunga Citra Lestari sendiri kado itu memiliki makna yang sangat kuat. “Itu sepertinya simple dan kecil tapi, nanti deh mungkin gue bisa kasih lihat isi tulisan di bukunya tapi it’s powerfull, the word is really powerfull,” pungkasnya.
