Ikut Ganti Intro Awal dari Video Big Hit Labels, HYBE Corporation Malah Tuai Protes Netter
Allkpop Sebelumnya Pengenalan 'Music & Artist for Healing' yang ikonik dengan instrumental Big Hit klasik di setiap video telah berubah menjadi pengantar 'Big Hit Music' yang baru.
Kanal247.com - Seperti diketahui baru-baru ini Big Hit Labels telah mengubah nama resminya menjadi HYBE Corporation. Tak berhenti di sana, perusahaan yang menaungi banyak nama besar seperti Bangtan Boys, TXT hingga Seventeen lewat Pledis Entertainment yang telah diakusisinya ini juga secara bertahap membuat perubahan lainnya.
HYBE Corporation kini telah mengubah nama di saluran YouTube resmi mereka dan meluncurkan akun Twitter baru bersama dengan situs web baru. Kemudian pada tanggal 2 April, perusahaan mengumumkan perubahan lain dengan peluncuran video musik resmi dari single Jepang baru BTS "Film Out".
Pengenalan "Music & Artist for Healing" yang ikonik dengan instrumental Big Hit klasik di setiap video telah berubah menjadi pengantar "Big Hit Music" yang baru. Namun yang mengecewakan semua orang, pengantar yang paling dikenal untuk konten Big Hit Label telah diberi perubahan yang sama sekali berbeda.
Banyak netizen yang membawa masalah ini ke media sosial untuk berbagi betapa kecewa dan sedihnya mereka melihat pengenalan ikonik itu menghilang. Padahal banyak dari mereka yang sangat menyukai intro ikonik dari Big Hit Labels terutama untuk video musik dari BTS yang telah menemani Jin dkk dari awal karier mereka.
"Aku membencinya. Mengapa mengubah apa yang tidak buruk? Itu ikonik. Aku lebih suka intro lama daripada yang baru, itu lebih ikonik dan aku bahkan tidak ingin membicarakan kuning itu," komentar netter. "Intro BH itu seperti hal ikonik Yang tidak bisa diubah tapi didapat dan membuatku sangat sedih seperti tidak ada yang melihat ini akan terjadi. Akan selalu lebih memilih Intro lama daripada yang baru," ujar yang lain. "Aku adalah ARMY pra-debut jadi aku terbiasa dengan logo yang berubah lol, suara ikonik akan terlewatkan dan sejujurnya merupakan keputusan terbodoh yang pernah ada. Suara itu adalah bagian dari pengalaman ARMY, mengeluh tidak akan membantu jadi mari kita tangani dan terima perubahannya," pungkas lainnya.
