Hapus Pernyataan Sebelumnya, Jay Park Minta Maaf Lagi Soal Kontroversi Lirik Hina Islam
Instagram Setelah dikecam oleh umat muslim karena lirik lagunya dalam lagu 'Mukkbang! Remix', Jay Park meminta maaf lagi lantaran sebelumnya ucapan permintaan maafnya itu dinilai tidak tulus dan terlalu membela diri.
Kanal247.com - Sebagai seorang musisi, menciptakan lagu dengan lirik yang kontroversial merupakan persoalan yang tidak bisa dihindari karena semua bisa mengalami hal itu. Namun, baru-baru ini terungkap tentang lirik lagu "Mukkbang! Remix" milik Jay Park yang dirilis pada Desember 2020 lalu kembali dibahas karena menyinggung suatu kelompok masyarakat.
Pada Kamis (27/6), lirik lagu "Mukkbang! Remix" kembali disorot lantaran dalam musik tersebut ia mencantumkan kata-kata yang menyinggung umat Islam. Dalam lagunya tertulis kata, "Grabbin’ a fork likе oh my God. Look like you seen a Holy Ghost. Jaw drop, I can never fall off. Worship me like Allah. Get it done like wallah", yang jika diartikan menjadi "Ambil garpu seperti Oh My God. Sepertinya kamu melihat roh kudus. Rahangku tidak pernah bisa jatuh. Sembahlah aku seperti Allah, selesaikan seperti wallah".
Atas lirik lagu tersebut, Jay Park dikecam karena dianggap tidak menghormati Kristen dan Islam dengan membandingkan dirinya dengan Tuhan, Roh Kudus dan Allah. Dalam waktu itu juga, Jay Park meminta maaf atas liriknya yang membuat kelompok masyarakat tertentu tersinggung. Ia juga menjelaskan tentang sudut pandangnya tentang liriknya dalam beberapa cuitan. Akan tetapi, penjelasannya justru semakin membuat netizen geram karena Jay Park dianggap tidak tulus saat mengucapkan permintaan maaf.
Netizen mengiriminya begitu banyak penjelasan mengapa hal tersebut bisa mengundang kemarahan umat muslim di dunia. Oleh karena itu, kini cuitan tersebut telah dihapus dan diganti dengan surat permintaan maaf yang baru.
"Dalam lagu 'Muk Bang Remix' aku menggunakan lirik 'Worship me like Allah' yang menyinggung banyak orang. Awalnya aku tidak paham letak permasalahannya, tetapi setelah membaca komentar (bukan komentar kebencian, tapi komentar mereka yang benar-benar berusaha menjelaskan padaku mengapa itu menyinggung). Akhirnya aku paham aku telah menggunakan kata yang sakral dan tidak bisa kugunakan secara bebas untuk lirik," tulis Jay Park dalam surat permintaan maafnya.
"Bukan tempatku untuk menggunakan suatu kata yang sangat berarti bagi umat muslim dalam lirik rappku. Aku meminta maaf kepada semua penggemar muslimku. Aku tidak pernah berniat untuk merendahkan atau menyinggung dan aku akan lebih berhati-hati ke depannya. Aku cinta dan hormat kepada semua orang dari budaya, etnis dan agama yang berbeda. Love and Peace," lanjut Jay Park di surat pernyataannya.
Surat permintaan maaf Jay Park yang baru ini pun sedikit membuat netizen lega karena ia bisa menuliskannya dengan bijak dan tidak asal bicara seperti cuitannya sebelumnya. Netizen pun berharap dirinya benar-benar mengambil pelajaran dari kejadian ini.
