Pengacara Komentari Rekaman Suara Medina Zein Minta Dijemput Mobil Mewah

Foto:  Pengacara Komentari Rekaman Suara Medina Zein Minta Dijemput Mobil Mewah Instagram



Kuasa hukum Medina Zein yaitu Machi Ahmad mengungkapkan rekaman suara itu dibuat ketika belum ada laporan atas kasus tersebut, serta tak lebih hanya suara dua wanita yang sedang bertengkar.

Kanal247.com - Seperti yang diberitakan sebelumnya, Medina Zein dikabarkan telah menantang polisi terkait laporan yang dilakukan oleh selebgram Marissya Icha. Marissya sendiri melaporkan Medina Zein atas tuduhan pencemaran nama baik dan atau fitnah melalui media elektronik pada 13 September lalu ke Polda Metro Jaya.

Laporan itu berawal ketika Medina mengancamnya saat dia menagih hutang kepada Medina. Marissya juga mengunggah rekaman suara Medina Zein yang seakan menantang untuk dipolisikan.

"Sayang, mana, sayang? Jemput aku dong, sayang. Aku kirim share location rumah aku mau? Biar nggak susah nyarinya ya. Kamu bilang sama orangnya suruh ke rumah aku, jemput aku tapi aku nggak biasa dijemput pakai mobil tahanan," kata suara yang disinyalir Medina Zein itu.

"Ya nggak apa-apa, kalau jadi intinya tadi aku sudah nelepon lawyer aku ya, aku minta dijemputnya pakai ini boleh nggak, pakai Vellfire aja? Soalnya aku nggak mau pakai Fortuner, sakit badan. Soalnya dari Bandung ke Jakarta kan ya mbak, sakit punggung. Jadi tolong pakai Vellfire ya nanti nggak apa-apa saya lebihin, saya bayar," sindir suara itu lagi.

Terkait rekaman suara yang sedang menjadi viral itu, kuasa hukum Medina Zein yaitu Machi Ahmad ikut menanggapinya. Namun dia enggan terlalu memberikan penjelasan karena menurutnya rekaman suara itu dibuat ketika belum ada laporan atas kasus tersebut, serta tak lebih hanya suara dua wanita yang sedang bertengkar saja.

"Itu dibuat sebelum LP dan biasalah namanya dua orang wanita lagi ribut. Rekaman itu harusnya ada suara Marissya juga, tapi kenapa terkesan kayak Medina yang bicara sendiri?" kata Machi Ahmad dilansir Detik Hot, Sabtu, 18 September.

Pertengkaran Marissya dan Medina Zein berawal dari ketika Marissya meminjamkan uang sebesar Rp 240 juta ke Medina Zein untuk memberangkatkan jemaah. Dana itu lantas diminta kembali oleh Marissya, tapi penagihan tidak lancar. Medina Zein bahkan disebut memberikan cek bodong.

Hingga pada akhirnya mereka berdua berseteru dan Marissya melaporkan ke polisi dengan pasal pengancaman hingga pencemaran nama baik.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel